DIKSIKU.com, Balikpapan – Momentum peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di Kalimantan Timur membawa makna yang lebih dalam dari sekadar seremonial tahunan.
Dalam balutan kegiatan santai dan penuh semangat kebersamaan, tercermin upaya nyata kepolisian untuk memperkuat peran sosialnya di tengah masyarakat.
Sabtu (5/7/2025), ratusan warga berkumpul di Lapangan M. Jasin, markas Brimob Polda Kaltim, untuk mengikuti jalan santai.
Kapolda Kaltim Irjen Pol Endar Priantoro secara simbolis melepas peserta, disaksikan Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud dan sejumlah tokoh daerah, termasuk Anggota Komisi II DPRD Kaltim, Sigit Wibowo.
Bagi Sigit, kegiatan ini mencerminkan transformasi institusi kepolisian yang kini tak hanya mengandalkan pendekatan kekuasaan, tapi juga membangun relasi yang kuat dan positif dengan masyarakat.
“Kita melihat perubahan arah yang signifikan. Polri ingin lebih membumi, lebih manusiawi, dan hadir sebagai mitra masyarakat,” kata Sigit.
Lebih dari sekadar olahraga bersama, momentum Bhayangkara tahun ini juga menandai peluncuran Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), unit baru yang berada di bawah koordinasi kepolisian untuk mendukung Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Pelayanan tersebut diharapkan menjangkau ribuan pelajar di Balikpapan dalam mendukung peningkatan kualitas gizi anak-anak sekolah.
Menurut Sigit, kehadiran SPPG adalah refleksi dari tanggung jawab baru kepolisian dalam urusan sosial dan pembangunan sumber daya manusia.
“Polri kini tidak hanya menjaga keamanan, tapi ikut memastikan generasi muda tumbuh sehat dan kuat. Ini bukan sekadar tugas tambahan, ini adalah wujud kepedulian strategis,” jelasnya.
Di sela peringatan, antusiasme anak-anak pecah dalam final Polda Cup 2025 kategori U-08 dan U-10. Sigit menyambut positif inisiatif Polda menggelar turnamen usia dini yang bukan hanya mengasah bakat sepak bola, tetapi juga menanamkan nilai sportivitas sejak kecil.
“Anak-anak perlu ruang untuk tumbuh dalam atmosfer kompetisi yang sehat. Turnamen ini bukan soal trofi, tapi soal karakter,” tegasnya.
Sigit juga menegaskan kehadiran DPRD Kaltim dalam rangkaian kegiatan bukan hanya hadir secara simbolis, melainkan bentuk nyata komitmen untuk memperkuat kerja sama lintas lembaga demi memperluas dampak dari setiap program yang berpihak pada masyarakat.
“Kami di DPRD akan terus mendukung inisiatif yang menyentuh langsung kebutuhan warga. Dari regulasi hingga pengawasan, kolaborasi adalah kunci pelayanan publik yang berkelanjutan,” tutupnya. (Adv)

Penulis : Ldy
Editor : Rahmah M.