DPRD Kaltim Koreksi Pokir Demi Sinkronisasi Kebijakan Pusat dan Daerah

- Editor

Senin, 14 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rapat Koordinasi Panitia Khusus (Pansus) Pokir DPRD Kaltim, Senin (14/7/2025). (Foto/Humas)

i

Rapat Koordinasi Panitia Khusus (Pansus) Pokir DPRD Kaltim, Senin (14/7/2025). (Foto/Humas)

DIKSIKU.com, Samarinda – Ketua DPRD Kalimantan Timur, Hasanuddin Mas’ud, menegaskan pentingnya penyesuaian kamus pokok-pokok pikiran (pokir) dewan agar sejalan dengan regulasi terbaru dari pemerintah pusat. Penyesuaian ini menjadi langkah awal untuk memastikan penyusunan APBD Perubahan 2025 berjalan selaras dengan arah kebijakan nasional.

Pernyataan itu disampaikan Hasanuddin usai Rapat Koordinasi Panitia Khusus Pokir DPRD Kaltim, Senin (14/7/2025), bersama Ketua Pansus Muhammad Samsun dan sejumlah pimpinan serta anggota dewan lainnya.

Hasanuddin mengungkapkan bahwa tidak banyak perubahan dalam substansi pokir, namun terdapat beberapa poin krusial yang perlu direvisi. Salah satunya menyangkut bantuan keuangan (bankeu) yang diusulkan Fraksi Golkar. Ia menilai, pengajuan bankeu pada APBD Perubahan berisiko karena waktu pelaksanaan yang sangat singkat.

“Untuk pekerjaan fisik seperti infrastruktur, lebih bijak jika dimasukkan ke APBD murni. Waktu yang sempit bisa berdampak pada kualitas pekerjaan,” jelasnya.

Di sektor pertanian, sejumlah usulan pokir juga harus dicoret lantaran adanya perubahan kebijakan dari Kementerian Pertanian. Bantuan alat mesin pertanian (alsintan) dan bibit kini sepenuhnya ditangani pemerintah pusat, sehingga provinsi tak lagi memiliki ruang fiskal untuk mengalokasikannya dari APBD.

Tak hanya itu, perubahan juga terjadi seiring terbitnya Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 5 Tahun 2025. Regulasi ini membatasi peran pemerintah provinsi dalam memberikan dukungan anggaran ke rumah sakit milik kabupaten/kota.

Baca Juga :  DPRD Kaltim Serukan Transparansi dan Akuntabilitas Dalam Tata Kelola Kukar

Dana APBD provinsi hanya boleh dialokasikan untuk rumah sakit yang berada di bawah kewenangan provinsi, seperti RSUD Kanujoso Djatiwibowo di Balikpapan dan beberapa rumah sakit lainnya.

“Kami tidak ingin ada program yang terganjal akibat tumpang tindih kewenangan. Karena itu, penyelarasan kebijakan sangat penting,” ujar Hasanuddin.

Rapat tersebut juga melibatkan jajaran Bappeda, BPKAD, Inspektorat, dan Biro Kesra Provinsi Kaltim. DPRD berharap penyesuaian kamus pokir ini dapat mendukung perencanaan anggaran yang lebih tepat sasaran dan efisien, serta menghindari tumpang tindih program lintas sektor. (adv)

Loading

Penulis : Ldy

Editor : Idhul Abdullah

Berita Terkait

DPRD Kaltim Hentikan Mediasi, Tunggakan Gaji RSHD Masuk Jalur Hukum
DPRD Kaltim Sampaikan Pandangan Fraksi-Fraksi Terkait Nota Keuangan Pemprov
DPRD Kaltim Tegaskan Dukungan Untuk Kepemimpinan Baru di Mahakam Ulu
DPRD Kaltim Dorong Optimalisasi Pengelolaan ZIS Lewat Baznas
DPRD Kaltim Serukan Gotong Royong Lawan Narkoba di Desa
DPRD Kaltim Gelar Paripurna ke-36, Bahas Revisi Agenda dan Perubahan APBD 2025
DPRD Kaltim Imbau Pemprov Perketat Kajian Tukar Guling Aset
DPRD Kaltim Desak Pengawasan Ketat Program Makanan Bergizi Gratis

Berita Terkait

Rabu, 24 September 2025 - 18:04 WITA

DPRD Kaltim Hentikan Mediasi, Tunggakan Gaji RSHD Masuk Jalur Hukum

Selasa, 23 September 2025 - 18:24 WITA

DPRD Kaltim Sampaikan Pandangan Fraksi-Fraksi Terkait Nota Keuangan Pemprov

Selasa, 23 September 2025 - 18:22 WITA

DPRD Kaltim Tegaskan Dukungan Untuk Kepemimpinan Baru di Mahakam Ulu

Selasa, 23 September 2025 - 18:19 WITA

DPRD Kaltim Dorong Optimalisasi Pengelolaan ZIS Lewat Baznas

Senin, 22 September 2025 - 20:00 WITA

DPRD Kaltim Serukan Gotong Royong Lawan Narkoba di Desa

Senin, 22 September 2025 - 19:28 WITA

DPRD Kaltim Gelar Paripurna ke-36, Bahas Revisi Agenda dan Perubahan APBD 2025

Senin, 22 September 2025 - 19:15 WITA

DPRD Kaltim Imbau Pemprov Perketat Kajian Tukar Guling Aset

Senin, 22 September 2025 - 18:09 WITA

DPRD Kaltim Desak Pengawasan Ketat Program Makanan Bergizi Gratis

Berita Terbaru