DPRD Kaltim Dorong Pemerataan Layanan Kesehatan, Kutai Timur Jadi Contoh Inspiratif

- Editor

Kamis, 17 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Pansus RPJMD Kaltim, Agusriansyah Ridwan. (Foto/Diksiku)

i

Anggota Pansus RPJMD Kaltim, Agusriansyah Ridwan. (Foto/Diksiku)

DIKSIKU.com, Samarinda – Pembahasan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025–2030 oleh DPRD Kalimantan Timur tak hanya berfokus pada infrastruktur dan pendidikan. Sektor kesehatan juga menjadi perhatian serius, khususnya dalam upaya mewujudkan pemerataan layanan dan cakupan kesehatan semesta (UHC) melalui program unggulan GratisPol.

Anggota Panitia Khusus (Pansus) RPJMD, Agusriansyah Ridwan, menyampaikan bahwa sejumlah daerah di Kaltim telah menunjukkan komitmen luar biasa dalam pelayanan kesehatan gratis yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.

“Kita punya contoh bagus seperti Kutai Timur. Mereka menganggarkan hingga Rp35 miliar per tahun untuk layanan BPJS gratis tanpa masa tunggu. Ini bukan sekadar janji, tapi langkah nyata,” ungkap Agusriansyah, Kamis (17/7/2025).

Ia menilai bahwa daerah yang mampu mencapai standar UHC lebih awal semestinya diberi penghargaan dan dukungan ekstra dari pemerintah provinsi, sebagai bentuk apresiasi sekaligus pendorong bagi daerah lain.

“Bentuk dukungan itu bisa berupa penggantian anggaran atau penyediaan fasilitas kesehatan tambahan. Misalnya, RS Sangkulirang sudah punya ambulans, tapi masih kekurangan instalasi IPAL dan peralatan medis,” jelasnya.

Menurut Agusriansyah, keberhasilan satu daerah dalam mencapai UHC seharusnya menjadi inspirasi kolektif, bukan beban sendiri. Ia berharap pendekatan insentif dapat menjadi strategi efektif untuk mendorong pemerataan layanan kesehatan di seluruh Kaltim.

Baca Juga :  DPRD Kaltim Kritisi Larangan UKT, PTS Dinilai Paling Terdampak

“Kalau daerah yang berhasil diberi reward, maka daerah lain akan terpacu. Target kita jelas: semua warga Kaltim punya akses kesehatan yang setara dan berkualitas,” tegasnya.

Melalui pembahasan RPJMD ini, DPRD Kaltim berharap program GratisPol tidak hanya sekadar slogan, tetapi benar-benar menjadi gerakan transformasi layanan publik, terutama di sektor kesehatan yang menyentuh langsung kehidupan masyarakat. (Adv)

Loading

Penulis : Ldy

Editor : Rahmah M.

Berita Terkait

DPRD Kaltim Hentikan Mediasi, Tunggakan Gaji RSHD Masuk Jalur Hukum
DPRD Kaltim Sampaikan Pandangan Fraksi-Fraksi Terkait Nota Keuangan Pemprov
DPRD Kaltim Tegaskan Dukungan Untuk Kepemimpinan Baru di Mahakam Ulu
DPRD Kaltim Dorong Optimalisasi Pengelolaan ZIS Lewat Baznas
DPRD Kaltim Serukan Gotong Royong Lawan Narkoba di Desa
DPRD Kaltim Gelar Paripurna ke-36, Bahas Revisi Agenda dan Perubahan APBD 2025
DPRD Kaltim Imbau Pemprov Perketat Kajian Tukar Guling Aset
DPRD Kaltim Desak Pengawasan Ketat Program Makanan Bergizi Gratis

Berita Terkait

Rabu, 24 September 2025 - 18:04 WITA

DPRD Kaltim Hentikan Mediasi, Tunggakan Gaji RSHD Masuk Jalur Hukum

Selasa, 23 September 2025 - 18:24 WITA

DPRD Kaltim Sampaikan Pandangan Fraksi-Fraksi Terkait Nota Keuangan Pemprov

Selasa, 23 September 2025 - 18:22 WITA

DPRD Kaltim Tegaskan Dukungan Untuk Kepemimpinan Baru di Mahakam Ulu

Selasa, 23 September 2025 - 18:19 WITA

DPRD Kaltim Dorong Optimalisasi Pengelolaan ZIS Lewat Baznas

Senin, 22 September 2025 - 20:00 WITA

DPRD Kaltim Serukan Gotong Royong Lawan Narkoba di Desa

Senin, 22 September 2025 - 19:28 WITA

DPRD Kaltim Gelar Paripurna ke-36, Bahas Revisi Agenda dan Perubahan APBD 2025

Senin, 22 September 2025 - 19:15 WITA

DPRD Kaltim Imbau Pemprov Perketat Kajian Tukar Guling Aset

Senin, 22 September 2025 - 18:09 WITA

DPRD Kaltim Desak Pengawasan Ketat Program Makanan Bergizi Gratis

Berita Terbaru