DPRD Kaltim Minta Pemprov Siapkan Subsidi untuk Sekolah Swasta di Era Gratispol

- Editor

Selasa, 26 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Agus Aras. (Foto/Diksiku)

i

Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Agus Aras. (Foto/Diksiku)

DIKSIKU.com, Samarinda – Kebijakan pendidikan gratis melalui program Gratispol kembali menjadi sorotan, khususnya terkait dampaknya terhadap sekolah swasta di Kalimantan Timur. DPRD Kaltim menilai lembaga pendidikan non-negeri berada pada posisi paling rawan jika tidak mendapat dukungan anggaran dari pemerintah daerah.

Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Agus Aras, mengungkapkan sebagian besar sekolah swasta masih bergantung pada iuran siswa untuk membiayai operasional. Dengan diberlakukannya Gratispol, kewajiban menarik SPP tidak lagi bisa dilakukan, sementara banyak sekolah belum siap menutup kekurangan biaya.

Baca Juga :  Narkoba Menggila di Kaltim, DPRD Dorong Kolaborasi Total dan Tes Urine Massal

“Begitu kebijakan pendidikan gratis dijalankan, maka pemerintah harus ikut menanggung selisih biaya yang sebelumnya ditutup lewat iuran. Tidak bisa sekolah swasta dibiarkan menghadapi perubahan ini sendirian,” tegas Agus, Selasa (26/8/2025).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia menambahkan, tanpa intervensi fiskal dari Pemprov, sekolah swasta akan kesulitan menjalankan aktivitas harian maupun penyesuaian regulasi. Kondisi tersebut, menurutnya, berisiko menurunkan kualitas pendidikan.

Agus menegaskan Gratispol seharusnya menjamin keadilan baik bagi sekolah negeri maupun swasta. “Peran sekolah swasta dalam mencetak generasi muda Kaltim sangat besar. Karena itu, subsidi tambahan dari pemerintah merupakan kebutuhan mendesak,” ujarnya.

Baca Juga :  DPRD Kaltim Desak KPC Bertanggung Jawab Atas Rusaknya Jalan Sangatta–Bengalon

DPRD Kaltim memastikan akan mengawal pelaksanaan program agar lebih berimbang. Agus juga mendorong Pemprov menyiapkan pos anggaran khusus sebagai langkah konkret menjaga keberlangsungan sekolah swasta sekaligus meningkatkan mutu pendidikan daerah.

“Harapan kami, sekolah swasta tidak hanya bertahan, tetapi bisa berkembang bersama kebijakan ini. Jangan sampai pendidikan gratis justru melemahkan salah satu pilar utama pendidikan di Kaltim,” pungkasnya. (Adv)

Loading

Penulis : Ldy

Editor : Rahmah M.

Berita Terkait

DPRD Kaltim Hentikan Mediasi, Tunggakan Gaji RSHD Masuk Jalur Hukum
DPRD Kaltim Sampaikan Pandangan Fraksi-Fraksi Terkait Nota Keuangan Pemprov
DPRD Kaltim Tegaskan Dukungan Untuk Kepemimpinan Baru di Mahakam Ulu
DPRD Kaltim Dorong Optimalisasi Pengelolaan ZIS Lewat Baznas
DPRD Kaltim Serukan Gotong Royong Lawan Narkoba di Desa
DPRD Kaltim Gelar Paripurna ke-36, Bahas Revisi Agenda dan Perubahan APBD 2025
DPRD Kaltim Imbau Pemprov Perketat Kajian Tukar Guling Aset
DPRD Kaltim Desak Pengawasan Ketat Program Makanan Bergizi Gratis

Berita Terkait

Rabu, 24 September 2025 - 18:04 WITA

DPRD Kaltim Hentikan Mediasi, Tunggakan Gaji RSHD Masuk Jalur Hukum

Selasa, 23 September 2025 - 18:24 WITA

DPRD Kaltim Sampaikan Pandangan Fraksi-Fraksi Terkait Nota Keuangan Pemprov

Selasa, 23 September 2025 - 18:22 WITA

DPRD Kaltim Tegaskan Dukungan Untuk Kepemimpinan Baru di Mahakam Ulu

Selasa, 23 September 2025 - 18:19 WITA

DPRD Kaltim Dorong Optimalisasi Pengelolaan ZIS Lewat Baznas

Senin, 22 September 2025 - 20:00 WITA

DPRD Kaltim Serukan Gotong Royong Lawan Narkoba di Desa

Senin, 22 September 2025 - 19:28 WITA

DPRD Kaltim Gelar Paripurna ke-36, Bahas Revisi Agenda dan Perubahan APBD 2025

Senin, 22 September 2025 - 19:15 WITA

DPRD Kaltim Imbau Pemprov Perketat Kajian Tukar Guling Aset

Senin, 22 September 2025 - 18:09 WITA

DPRD Kaltim Desak Pengawasan Ketat Program Makanan Bergizi Gratis

Berita Terbaru