BLT BBM Siap Diluncurkan 2025, Pemerintah Matangkan Sistem Database Tunggal

- Editor

Rabu, 11 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ilustrasi BLT. (int)

i

ilustrasi BLT. (int)

DIKSIKU.com, Jakarta – Pemerintah terus berupaya memastikan subsidi tepat sasaran dengan mengubah skema penyaluran bahan bakar minyak (BBM) subsidi menjadi Bantuan Langsung Tunai (BLT) pada 2025.

Langkah ini diawali dengan pembangunan database tunggal yang dirancang untuk mengintegrasikan seluruh data penduduk berdasarkan tingkat kemiskinan.

Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Isa Rachmatarwata mengungkapkan bahwa Badan Pusat Statistik (BPS) tengah menyusun fondasi sistem ini.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“BPS sedang membangun database tunggal untuk memetakan penduduk sesuai tingkat kemiskinan. Data ini akan menjadi dasar untuk program subsidi, termasuk BLT,” jelasnya dalam konferensi pers APBN KiTA, Rabu (11/12).

Baca Juga :  Kapolri Ingin Polisi Jadi Pahlawan Tidak Sekadar Dongeng Anak TK

Database tersebut akan menggabungkan berbagai sumber data, mulai dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), hingga informasi dari PT Pertamina dan PT PLN. Dengan sistem ini, pemerintah berharap program bantuan bisa lebih efektif dan akurat.

Sementara itu, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia memastikan bahwa kajian mengenai skema baru subsidi BBM sudah selesai.

Baca Juga :  Sahabat Angkat Tangan, Ammar Zoni Tidak Tepati Janji dan Diduga Jadi Pengedar Sabu

“Skema baru sudah rampung. Kami tinggal menunggu keputusan final dalam rapat terbatas (ratas),” ujar Bahlil usai Rapat Koordinasi Nasional Investasi 2024 di Jakarta.

Namun, Bahlil masih merahasiakan rincian implementasi kebijakan tersebut. “Yang jelas, kebijakan ini dirancang untuk kebaikan bersama. Setelah ratas, kami akan umumkan kepada publik,” tambahnya.

Rencana ini menjadi bagian dari strategi pemerintah untuk meningkatkan efisiensi anggaran subsidi sekaligus memperkuat perlindungan sosial bagi masyarakat kurang mampu. Keberhasilan integrasi data akan menjadi kunci utama dalam pelaksanaan program ini.

Penulis : Idhul Abdullah

Editor : Idhul Abdullah

Sumber Berita : detikcom

Berita Terkait

Prabowo Enggan Tunggu Lama, Amran Didesak Swasembada Pangan Dalam Satu Tahun
Fresh Graduate Wajib Tahu! Pemerintah Siapkan Magang Bergaji Sesuai UMK Mulai 20 Oktober
Wow, Dana Reses DPR Naik Jadi Rp702 Juta, Begini Dalih Parlemen
Sahabat Angkat Tangan, Ammar Zoni Tidak Tepati Janji dan Diduga Jadi Pengedar Sabu
Utang RI Tembus Rp 9.138 Triliun, Menkeu Bilang Masih Aman, Kok Bisa?
Ambruknya Ponpes Al Khoziny Guncang Tanah Air, Presiden Prabowo Keluarkan Instruksi Tegas
Imbas Gejolak Publik, NasDem Nonaktifkan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Dari DPR RI
Ahmad Munir Terpilih Menjadi Ketua Umum PWI Pusat Periode 2025–2030

Berita Terkait

Senin, 13 Oktober 2025 - 20:29 WITA

Prabowo Enggan Tunggu Lama, Amran Didesak Swasembada Pangan Dalam Satu Tahun

Minggu, 12 Oktober 2025 - 16:15 WITA

Fresh Graduate Wajib Tahu! Pemerintah Siapkan Magang Bergaji Sesuai UMK Mulai 20 Oktober

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 14:25 WITA

Wow, Dana Reses DPR Naik Jadi Rp702 Juta, Begini Dalih Parlemen

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 13:39 WITA

Sahabat Angkat Tangan, Ammar Zoni Tidak Tepati Janji dan Diduga Jadi Pengedar Sabu

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 12:29 WITA

Utang RI Tembus Rp 9.138 Triliun, Menkeu Bilang Masih Aman, Kok Bisa?

Senin, 6 Oktober 2025 - 13:17 WITA

Ambruknya Ponpes Al Khoziny Guncang Tanah Air, Presiden Prabowo Keluarkan Instruksi Tegas

Minggu, 31 Agustus 2025 - 16:35 WITA

Imbas Gejolak Publik, NasDem Nonaktifkan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Dari DPR RI

Minggu, 31 Agustus 2025 - 06:15 WITA

Ahmad Munir Terpilih Menjadi Ketua Umum PWI Pusat Periode 2025–2030

Berita Terbaru