Dorong UMKM Naik Kelas, DPRD Bontang Siapkan Regulasi Baru untuk Perlindungan dan Pengembangan

- Editor

Senin, 2 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Ketua Bapemperda, Sem Nalpa Mario Guling menyerahkan dokumen Raperda kepada Wakil Ketua DPRD Maming. (ist)

i

Wakil Ketua Bapemperda, Sem Nalpa Mario Guling menyerahkan dokumen Raperda kepada Wakil Ketua DPRD Maming. (ist)

DIKSIKU.com, Bontang – Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) selama ini menjadi tulang punggung ekonomi lokal di Kota Bontang. Namun tanpa regulasi yang kuat, banyak pelaku usaha berjalan tanpa kepastian dan dukungan memadai. Menyikapi hal ini, DPRD Bontang mengambil langkah strategis dengan menggulirkan revisi terhadap Perda Nomor 5 Tahun 2015 tentang Pemberdayaan UMKM.

Langkah ini disampaikan dalam Rapat Paripurna ke-5 Masa Sidang III DPRD Kota Bontang, Senin (2/6/2025), dipimpin Wakil Ketua DPRD Bontang, Maming. Raperda inisiatif tersebut dibacakan langsung oleh Sem Nalpa Mario Guling selaku Wakil Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda).

Baca Juga :  Hotel Milik Daerah Tak Maksimal, Dewan Usul Pintu Masuk Kota Bontang Diubah

“Ini bukan soal administrasi semata. Kami ingin memastikan UMKM di Bontang tumbuh dengan perlindungan dan pendampingan yang jelas dari pemerintah,” ujar Sem.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurutnya, Raperda ini menitikberatkan pada penguatan peran pemerintah dalam hal pelatihan, akses permodalan, perlindungan hukum, dan strategi pemasaran. Regulasi juga akan menjadi panduan bagi Pemkot dalam menyusun langkah teknis dan kebijakan pendukung di lapangan.

“Pemerintah harus tahu batas dan tanggung jawabnya. Kami ingin Raperda ini mengurai itu semua secara jelas,” lanjutnya.

Lebih dari sekadar aturan, Raperda ini hadir sebagai bentuk kepedulian agar para pelaku UMKM tidak hanya bertahan, tapi juga berkembang dan bersaing secara sehat. Tujuannya adalah meningkatkan taraf hidup pelaku usaha, sekaligus memperkuat struktur ekonomi daerah.

Baca Juga :  Bakhtiar Wakkang Soroti Ketidakjelasan Saham PT BME Dalam Raperda Bontang

Sem menegaskan, proses perubahan Raperda ini diharapkan berjalan terencana dan terorganisir, sehingga dampaknya benar-benar dirasakan oleh para pengusaha kecil di lapangan.

“Regulasi ini kami susun agar pelaku UMKM punya perlindungan yang konkret, bukan sekadar janji,” tegasnya.

Dengan hadirnya Raperda ini, DPRD Bontang berharap ada percepatan pembinaan UMKM, sehingga sektor ini bisa naik kelas—dari ekonomi bertahan menjadi ekonomi yang berdaya saing tinggi. (adv)

Loading

Penulis : NA

Editor : Idhul Abdullah

Berita Terkait

DPRD Kaltim Hentikan Mediasi, Tunggakan Gaji RSHD Masuk Jalur Hukum
DPRD Kaltim Sampaikan Pandangan Fraksi-Fraksi Terkait Nota Keuangan Pemprov
DPRD Kaltim Tegaskan Dukungan Untuk Kepemimpinan Baru di Mahakam Ulu
DPRD Kaltim Dorong Optimalisasi Pengelolaan ZIS Lewat Baznas
DPRD Kaltim Serukan Gotong Royong Lawan Narkoba di Desa
DPRD Kaltim Gelar Paripurna ke-36, Bahas Revisi Agenda dan Perubahan APBD 2025
DPRD Kaltim Imbau Pemprov Perketat Kajian Tukar Guling Aset
DPRD Kaltim Desak Pengawasan Ketat Program Makanan Bergizi Gratis

Berita Terkait

Rabu, 24 September 2025 - 18:04 WITA

DPRD Kaltim Hentikan Mediasi, Tunggakan Gaji RSHD Masuk Jalur Hukum

Selasa, 23 September 2025 - 18:24 WITA

DPRD Kaltim Sampaikan Pandangan Fraksi-Fraksi Terkait Nota Keuangan Pemprov

Selasa, 23 September 2025 - 18:22 WITA

DPRD Kaltim Tegaskan Dukungan Untuk Kepemimpinan Baru di Mahakam Ulu

Selasa, 23 September 2025 - 18:19 WITA

DPRD Kaltim Dorong Optimalisasi Pengelolaan ZIS Lewat Baznas

Senin, 22 September 2025 - 20:00 WITA

DPRD Kaltim Serukan Gotong Royong Lawan Narkoba di Desa

Senin, 22 September 2025 - 19:28 WITA

DPRD Kaltim Gelar Paripurna ke-36, Bahas Revisi Agenda dan Perubahan APBD 2025

Senin, 22 September 2025 - 19:15 WITA

DPRD Kaltim Imbau Pemprov Perketat Kajian Tukar Guling Aset

Senin, 22 September 2025 - 18:09 WITA

DPRD Kaltim Desak Pengawasan Ketat Program Makanan Bergizi Gratis

Berita Terbaru