DIKSIKU.com, Samarinda – Langkah awal untuk menuntaskan sejumlah agenda penting pada Masa Sidang II Tahun 2025 berlangsung di lantai 6 Gedung D, Kantor DPRD Kalimantan Timur, Selasa (1/7/2025).
Seluruh unsur pimpinan dan anggota dewan berkumpul dalam Rapat Paripurna ke-21 yang menjadi tonggak awal pelaksanaan kegiatan legislatif di semester kedua tahun ini.
Rapat dipimpin Ketua DPRD Kaltim, Hasanuddin Mas’ud, didampingi Wakil Ketua I Ekti Imanuel, Wakil Ketua II Ananda Emira Moeis, dan Sekretaris DPRD Norhayati Usman.
Beberapa anggota hadir langsung di ruang sidang, sementara lainnya mengikuti secara daringsebuah kombinasi yang mencerminkan fleksibilitas kerja parlemen di era digital.
Dalam forum tersebut, Hasanuddin menyampaikan bahwa penetapan jadwal sidang tidak boleh dipahami sebagai kegiatan administratif belaka.
Menurutnya, dokumen agenda yang disusun oleh Badan Musyawarah (Banmus) merupakan fondasi penting bagi keberlangsungan fungsi pengawasan dan legislasi yang berpihak pada masyarakat.
“Kita ingin setiap agenda kerja DPRD Kaltim mengarah pada pelayanan publik yang makin baik. Jadwal ini akan mengatur ritme kerja seluruh alat kelengkapan dewan selama masa sidang berlangsung,” ujar Hasanuddin.
Melalui mekanisme aklamasi, seluruh anggota menyetujui dan mengesahkan agenda Masa Sidang II Tahun 2025. Palu sidang diketuk sebagai penanda resmi dimulainya serangkaian kegiatan DPRD, termasuk rapat komisi, panitia khusus, serta pembahasan kebijakan strategis daerah.
Di sela rapat, pimpinan dewan juga menyampaikan apresiasi atas momentum-momentum penting yang jatuh pada bulan ini, mulai dari Tahun Baru Islam 1447 H, Hari Keluarga Nasional, hingga Hari Bhayangkara ke-79 dan Hari Kelautan Nasional. Momen tersebut diharapkan memperkuat semangat pengabdian terhadap bangsa dan daerah.
Rapat ditutup dengan semangat kebangsaan. Lagu “Bagimu Negeri” menggema di ruang paripurna, menegaskan bahwa semangat pelayanan legislatif DPRD Kaltim berakar kuat pada nilai-nilai pengabdian demi kepentingan rakyat. (adv)
Penulis : Ldy
Editor : Idhul Abdullah
