DIKSIKU.com, Samarinda – Isu kesenjangan antara dunia pendidikan dan kebutuhan industri kembali menjadi perhatian serius di Kalimantan Timur. Hal itu mencuat dalam kegiatan Pemuda Nusantara Goes to Campus di Universitas Mulawarman, Kamis (28/8/2025), yang mengusung tema “Link and Match: Peran Universitas dan Industri dalam Membangun SDM serta Inovasi Energi Baru Terbarukan Berbasis Potensi Kalimantan Timur.”
Acara yang melibatkan mahasiswa dan pelaku industri tersebut menghadirkan Wakil Ketua Komisi III DPRD Kaltim, Akhmed Reza Fachlevi, sebagai salah satu pembicara. Ia menekankan bahwa sinergi nyata antara lembaga pendidikan dan sektor usaha sangat penting untuk memperkuat daya saing generasi muda di daerah.
Reza mengingatkan bahwa banyak lulusan sekolah maupun perguruan tinggi belum mampu terserap oleh dunia kerja karena keterampilan yang mereka miliki tidak sepenuhnya sesuai dengan standar industri. Menurutnya, forum diskusi seperti ini menjadi langkah penting untuk mempersempit jurang antara dunia akademik dan kebutuhan lapangan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Setiap tahun sekitar 52 ribu lulusan SMA, SMK, dan SLB di Kaltim masuk pasar kerja, tetapi kesempatan yang tersedia masih terbatas. Jika link and match tidak diperkuat, angka pengangguran akan sulit ditekan,” ujarnya.
Ia menambahkan, generasi muda perlu meningkatkan kepercayaan diri sekaligus mengenali potensi diri. Selain menyiapkan diri untuk bersaing di pasar kerja, anak muda juga didorong agar mampu menciptakan peluang usaha baru yang bisa memberi manfaat bagi masyarakat luas.
Lebih jauh, Reza menilai kegiatan ini juga memberi ruang bagi mahasiswa untuk menyiapkan diri menghadapi tantangan global, termasuk dalam upaya menyongsong visi Generasi Emas Indonesia 2045. Menurutnya, kualitas SDM di Kaltim akan sangat menentukan keberhasilan daerah dalam mendukung pembangunan nasional.
“Peningkatan kualitas SDM harus menjadi fokus utama. Dengan kemampuan yang terus diasah, anak muda Kaltim akan siap menjadi bagian penting dalam pembangunan bangsa,” pungkasnya. (adv)
Penulis : Ldy
Editor : Idul Abdullah