Ketua Komisi C DPRD Bontang Desak PT EUP Pasang Sistem Pemantauan Limbah

- Editor

Kamis, 8 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Komisi C DPRD Bontang melakukan peninjauan langsung ke titik akhir pembuangan limbah cair milik perusahaan pengolahan CPO.(istimewa)

i

Komisi C DPRD Bontang melakukan peninjauan langsung ke titik akhir pembuangan limbah cair milik perusahaan pengolahan CPO.(istimewa)

DIKSIKU.com, Bontang – Dalam upaya meningkatkan transparansi pengelolaan lingkungan dan membangun kepercayaan warga pesisir, Ketua Komisi C DPRD Bontang, Alfin Rausan Fikri, mendesak PT Energi Unggul Persada (EUP) untuk segera memasang Sistem Pemantauan Kualitas Air Limbah secara Terus Menerus dan Dalam Jaringan (Sparing).

Desakan ini disampaikan setelah Komisi C DPRD Bontang melakukan inspeksi langsung ke lokasi pembuangan limbah cair milik perusahaan pengolahan CPO tersebut. Dalam kunjungan itu, Alfin menegaskan pentingnya transparansi data lingkungan yang dapat diakses secara daring oleh publik.

“Ini bukan sekadar masalah teknis, tapi soal membangun kepercayaan masyarakat. Jika pengolahan limbah berjalan sesuai prosedur, masyarakat bisa memantau datanya secara langsung, sehingga tidak ada lagi keraguan,” ungkap Alfin melalui sambungan telepon pada Rabu (7/5) kemarin.

Baca Juga :  Agus Haris Ingatkan Masyarakat Waspada Penipuan Tiket Murah di Medsos Jelang Liburan

Alfin, yang juga merupakan politisi muda dari Partai Golkar, menambahkan bahwa pihaknya telah mendiskusikan hasil uji laboratorium terhadap limbah cair yang dikeluarkan oleh PT EUP.

Ia menilai bahwa keterbukaan dalam penyajian data lingkungan akan menjadi kunci utama untuk meredakan kecemasan masyarakat, terutama mereka yang menggantungkan hidup pada sektor kelautan di sekitar wilayah buffer zone perusahaan.

“Hasil tinjauan kami menunjukkan bahwa kondisi limbah aman, dan kami juga sempat berdialog dengan beberapa nelayan yang kini telah kembali melaut. Namun, ini tidak berarti bahwa tugas kami selesai. Pengawasan terhadap komitmen perusahaan harus terus dilakukan,” katanya.

Baca Juga :  Pelantikan DPRD Bontang, Andi Faizal Serukan Kebersamaan dan Kesampingkan Ego

Alfin juga mengingatkan agar PT EUP memenuhi semua janji yang telah disampaikan kepada nelayan dan masyarakat sekitar. Menurutnya, janji-janji itu harus segera diwujudkan sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan.

“Janji hanya diucapkan di forum saja tidak cukup. Perusahaan harus menunjukkan bukti nyata di lapangan. Jika ingin diterima oleh masyarakat, tunjukkan kepedulian yang lebih daripada sekadar formalitas,” tegasnya. (adv)

Loading

Penulis : Aldi

Editor : Idhul Abdullah

Berita Terkait

Disetujui dengan Syarat, Raperda APBD 2024 Dihujani Catatan Kritis DPRD Bontang
Seragam Gratis Belum Datang, DPRD Bontang Minta Sekolah Tidak Bebani Orang Tua
Kampus Tutup, DPRD Bontang Desak Yayasan Unijaya Bertanggung Jawab
Pemkot dan DPRD Bontang Kompak Sahkan Laporan APBD 2024, Catatan BPK Jadi Sorotan
DPRD Bontang Apresiasi Pemkot Bantu Mahasiswa Unijaya yang Terlantar
DPRD Bontang Desak Tindak Lanjut Temuan BPK: Jangan Hanya Bangga Raih WTP
DPRD Bontang Kritik Distribusi Air PDAM: Air Baru Mengalir Saat Tengah Malam
DPRD Bontang Setujui Pertanggungjawaban APBD 2024, Tapi Ingatkan Sejumlah Catatan Serius

Berita Terkait

Selasa, 24 Juni 2025 - 21:11 WITA

Disetujui dengan Syarat, Raperda APBD 2024 Dihujani Catatan Kritis DPRD Bontang

Selasa, 24 Juni 2025 - 20:56 WITA

Seragam Gratis Belum Datang, DPRD Bontang Minta Sekolah Tidak Bebani Orang Tua

Selasa, 24 Juni 2025 - 19:21 WITA

Kampus Tutup, DPRD Bontang Desak Yayasan Unijaya Bertanggung Jawab

Senin, 23 Juni 2025 - 21:47 WITA

Pemkot dan DPRD Bontang Kompak Sahkan Laporan APBD 2024, Catatan BPK Jadi Sorotan

Senin, 23 Juni 2025 - 21:13 WITA

DPRD Bontang Apresiasi Pemkot Bantu Mahasiswa Unijaya yang Terlantar

Senin, 23 Juni 2025 - 21:06 WITA

DPRD Bontang Desak Tindak Lanjut Temuan BPK: Jangan Hanya Bangga Raih WTP

Senin, 23 Juni 2025 - 20:54 WITA

DPRD Bontang Kritik Distribusi Air PDAM: Air Baru Mengalir Saat Tengah Malam

Senin, 23 Juni 2025 - 20:40 WITA

DPRD Bontang Setujui Pertanggungjawaban APBD 2024, Tapi Ingatkan Sejumlah Catatan Serius

Berita Terbaru

Daerah

Kejari Sinjai Musnahkan Barang Bukti 60 Perkara

Kamis, 26 Jun 2025 - 15:47 WITA