Marak Pencurian Meteran Air, PDAM Makassar Serukan Kewaspadaan Warga

- Editor

Kamis, 19 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Maraknya Pencurian Meteran Air: PDAM Makassar Serukan Kewaspadaan Warga. (foto banner imbauan)

i

Maraknya Pencurian Meteran Air: PDAM Makassar Serukan Kewaspadaan Warga. (foto banner imbauan)

DIKSIKU.com, Makassar – Kasus pencurian meteran air kembali mencuat di Kota Makassar, menyebabkan kerugian besar bagi pelanggan dan mengganggu distribusi air bersih. Menanggapi situasi ini, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Makassar meluncurkan kampanye intensif untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat terhadap aksi kriminal ini.

PDAM Makassar mengingatkan warga untuk waspada terhadap oknum yang mengaku sebagai petugas resmi. Modus penipuan sering dilakukan dengan menawarkan penggantian atau perbaikan meteran air tanpa adanya perintah resmi dari perusahaan.

“Selalu periksa identitas petugas. Mereka harus memiliki surat tugas resmi, tanda pengenal, seragam dengan logo PDAM, dan kontak yang dapat diverifikasi,” imbau PDAM Makassar dalam pernyataan resminya pada 19 Desember 2024.

Baca Juga :  Dewan Kutim Aktif Sosialisasikan Raperda HIV/AIDS Agar Masyarakat Terproteksi

PDAM juga menegaskan bahwa penggantian atau pencabutan meteran air tidak pernah dilakukan pada malam hari. Langkah ini bertujuan meminimalkan risiko tindak kejahatan, yang kerap terjadi pada waktu tertentu.

“Jangan lakukan transaksi langsung di tempat, terutama dengan oknum yang tidak dapat menunjukkan identitas resmi. Semua layanan hanya melalui saluran resmi kami,” tambahnya.

Untuk melaporkan aktivitas mencurigakan, warga diminta segera menghubungi hotline PDAM di nomor 1500411 atau WhatsApp di 0811-4641-123. Kedua layanan ini tersedia 24 jam untuk memastikan respons cepat terhadap laporan warga.

Baca Juga :  Makassar Raih Peningkatan Signifikan dengan Nilai Smart City 3,64 di 2024

Selain merugikan pelanggan secara individu, pencurian meteran air berdampak serius pada operasional PDAM secara keseluruhan. Kehilangan fasilitas tersebut dapat menghambat distribusi air bersih dan menambah beban biaya perbaikan bagi perusahaan.

PDAM Makassar mengajak seluruh masyarakat untuk proaktif menjaga fasilitas air bersih di lingkungan masing-masing. Kerja sama antara warga dan perusahaan dianggap sebagai langkah kunci dalam menekan angka pencurian yang kian meresahkan.

Dengan kampanye ini, PDAM berharap kesadaran kolektif warga meningkat, sehingga aksi kriminal terhadap fasilitas publik dapat diminimalkan. (adv)

Penulis : Azran

Editor : Idhul Abdullah

Berita Terkait

DPRD Kaltim Dorong Pendidikan Berbasis Lokal Untuk Kurangi Ketimpangan SDM
DPRD Kaltim Minta Evaluasi Sistem Mitigasi Pasca Kebakaran RSUD AW Syahranie
DPRD Kaltim Ingatkan Pemprov Manfaatkan Aset Olahraga dan Fasilitas Publik
DPRD Kaltim Desak Aparat Tangani Dugaan Prostitusi di Sekitar IKN
DPRD Kaltim Soroti Infrastruktur Pertanian Babulu yang Masih Terbatas
Kebakaran RSUD AWS, DPRD Kaltim Minta Proteksi Gedung Publik Diperketat
DPRD Kaltim Kawal Transformasi Digital Layanan Publik Lewat Kerja Sama Pemprov–Paylabs
DPRD Kaltim Minta Koperasi Desa Jadi Pusat Ekonomi Produktif

Berita Terkait

Kamis, 31 Juli 2025 - 21:50 WITA

DPRD Kaltim Dorong Pendidikan Berbasis Lokal Untuk Kurangi Ketimpangan SDM

Rabu, 30 Juli 2025 - 21:43 WITA

DPRD Kaltim Minta Evaluasi Sistem Mitigasi Pasca Kebakaran RSUD AW Syahranie

Rabu, 30 Juli 2025 - 21:38 WITA

DPRD Kaltim Ingatkan Pemprov Manfaatkan Aset Olahraga dan Fasilitas Publik

Rabu, 30 Juli 2025 - 21:33 WITA

DPRD Kaltim Desak Aparat Tangani Dugaan Prostitusi di Sekitar IKN

Rabu, 30 Juli 2025 - 21:26 WITA

DPRD Kaltim Soroti Infrastruktur Pertanian Babulu yang Masih Terbatas

Rabu, 30 Juli 2025 - 18:39 WITA

Kebakaran RSUD AWS, DPRD Kaltim Minta Proteksi Gedung Publik Diperketat

Rabu, 30 Juli 2025 - 18:33 WITA

DPRD Kaltim Kawal Transformasi Digital Layanan Publik Lewat Kerja Sama Pemprov–Paylabs

Rabu, 30 Juli 2025 - 18:27 WITA

DPRD Kaltim Minta Koperasi Desa Jadi Pusat Ekonomi Produktif

Berita Terbaru