DIKSIKU.com, Sinjai – Penilaian lomba Desa/Kelurahan tingkat Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2025 resmi dimulai, Selasa (1/7/2025).
Sejumlah daerah mengikuti pembukaan ini via virtual, termasuk Pemerintah Kabupaten Sinjai, di Command Center Kompleks Rumah Jabatan Bupati Sinjai.
Hadir mengikuti pembukaan ini, Bupati Sinjai yang diwakili Sekretaris Daerah A. Jefrianto Asapa, didampingi Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesra Setdakab A. Irwansyahrani Yusuf, beberapa Kepala OPD, Camat Sinjai Tengah dan Sinjai Utara, Para Finalis dan beberapa pihak terkait lainnya.
Kepala Dinas PMD Sulsel, Muh. Saleh saat membuka lomba ini menyampaikan, lomba ini adalah wujud percepatan pembangunan Desa/Kelurahan.
Tema “Desa dan Lurah Tangguh Pangan Wujudkan Ketahanan Pangan Menuju Indonesia Emas”.
“Lomba ini adalah wujud percepatan pembangunan di Desa dan Kelurahan,” ungkap Muh. Saleh.
Sementara itu, Andi Jefrianto Asapa mengatakan, kesiapan Desa Saotengnga dan Kelurahan Biringere dalam lomba Desa/Kelurahan tingkat Sulsel tahun ini mencapai 100 persen.
Ia juga menitipkan beberapa tips dan trik agar pemaparan potensi Desa/Kelurahan, berjalan maksimal.
“Kepada kepala desa dan lurah untuk senatiasa konsentrasi dan tenang, tegas, jelas dan berikan penekanan saat melakukan pemaparan. Ini kunci agar pemarapan kita berjalan maksimal,” pesan Andi Jefri.
“Kita berharap, Desa saotengnga dan Kelurahan Biringere dapat lolos melangkah ke tingkat nasional. Kita mohon doa restu dari berbagai pihak, termasuk masyarakat Sinjai,” pungkasnya.
Diketahui, indikator penilaian dalam lomba ini, dibagi kedalam tiga bidang diantaranya bidang pemerintahan yang meliputi aspek pelayanan ke masyarakat, kinerja, dan pemerintahan berbasis teknologi.
Bidang kewilayahan memuat aspek batas desa, inovasi, desa tanggap bencana. Dan yang terakhir bidang kemasyarakatan, diantaranya ada partisipasi masyarakat, pemberdayaan keluarga oleh TP-PKK, pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan kemiskinan.
Diketahui ada 4 Desa dan 2 Kelurahan di Provinsi Sulsel yang menjadi peserta dalam penilaian lomba tahun ini diantaranya berasal dari Kabupaten Gowa, Soppeng, Luwu, Makassar dan Sinjai.
Dalam evaluasi ini, masing-masing Desa dan Kelurahan diberikan waktu pemaparan selama 20 menit termasuk pemutaran video, dan 25 menit selanjutnya tanya jawab dengan finalis. ***
Penulis : Andi Irfan
Editor : Tim Redaksi
Sumber Berita : Dinas Kominfo Sinjai