Visi Bontang Sentosa 2045 Disahkan, DPRD Minta Tantangan Masa Kini Jadi Prioritas Utama

- Editor

Rabu, 24 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Komisi III DPRD Bontang, Amir Tosina. (int)

i

Ketua Komisi III DPRD Bontang, Amir Tosina. (int)

DIKSIKU.com, Bontang – Visi ambisius “Bontang Sentosa 2045” menjadi sorotan dalam rapat paripurna yang digelar pada Rabu, (24/7/2024). Mengusung gagasan Bontang sebagai Kota Taman, Kota Industri, dan Jasa yang Maju, Sejahtera, serta Berkelanjutan, visi ini dituangkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Bontang Tahun 2025-2045.

Rapat paripurna masa sidang ke-13 tersebut akhirnya mengesahkan RPJPD ini sebagai peta jalan pembangunan selama 20 tahun mendatang. Namun, meskipun rencana jangka panjang telah ditetapkan, perhatian utama para pemangku kepentingan adalah menangani masalah-masalah yang mendesak saat ini.

Baca Juga :  DPRD Kutim Tegaskan Revisi Perda Ketertiban Umum Perlu Persiapan Matang

Ketua Komisi III DPRD Bontang, Amir Tosina, menegaskan bahwa sebelum terjun sepenuhnya ke program jangka panjang, Pemerintah Kota harus terlebih dahulu fokus menyelesaikan isu-isu yang belum terselesaikan, seperti banjir dan masalah sosial.

“Walaupun RPJPD mencakup visi 20 tahun ke depan, Pemkot harus menyelesaikan persoalan yang mendesak saat ini, seperti banjir dan ketersediaan air bersih,” ujarnya usai rapat paripurna.

Tantangan yang dihadapi warga selama lima tahun terakhir, seperti banjir yang terus berulang tanpa solusi yang memadai, serta ketersediaan air bersih yang belum merata, menjadi perhatian khusus dalam diskusi ini.

Baca Juga :  Tingkatkan Kesempatan Kerja, Agus Haris Dorong BLKI Dikelola Pemkot Bontang

Amir Tosina menegaskan pentingnya sinergi antara DPRD dan Pemerintah dalam menyelesaikan masalah ini demi kesejahteraan masyarakat.

Menurutnya, meskipun RPJPD telah disahkan, tugas utama DPRD saat ini adalah memastikan bahwa tanggung jawab terhadap permasalahan yang ada dapat dituntaskan dengan baik, sebelum memulai langkah besar menuju visi Bontang Sentosa 2045. (adv)

Loading

Penulis : AS

Editor : Idhul Abdullah

Berita Terkait

DPRD Kaltim Dorong Pendidikan Berbasis Lokal Untuk Kurangi Ketimpangan SDM
DPRD Kaltim Minta Evaluasi Sistem Mitigasi Pasca Kebakaran RSUD AW Syahranie
DPRD Kaltim Ingatkan Pemprov Manfaatkan Aset Olahraga dan Fasilitas Publik
DPRD Kaltim Desak Aparat Tangani Dugaan Prostitusi di Sekitar IKN
DPRD Kaltim Soroti Infrastruktur Pertanian Babulu yang Masih Terbatas
Kebakaran RSUD AWS, DPRD Kaltim Minta Proteksi Gedung Publik Diperketat
DPRD Kaltim Kawal Transformasi Digital Layanan Publik Lewat Kerja Sama Pemprov–Paylabs
DPRD Kaltim Minta Koperasi Desa Jadi Pusat Ekonomi Produktif

Berita Terkait

Kamis, 31 Juli 2025 - 21:50 WITA

DPRD Kaltim Dorong Pendidikan Berbasis Lokal Untuk Kurangi Ketimpangan SDM

Rabu, 30 Juli 2025 - 21:43 WITA

DPRD Kaltim Minta Evaluasi Sistem Mitigasi Pasca Kebakaran RSUD AW Syahranie

Rabu, 30 Juli 2025 - 21:38 WITA

DPRD Kaltim Ingatkan Pemprov Manfaatkan Aset Olahraga dan Fasilitas Publik

Rabu, 30 Juli 2025 - 21:33 WITA

DPRD Kaltim Desak Aparat Tangani Dugaan Prostitusi di Sekitar IKN

Rabu, 30 Juli 2025 - 21:26 WITA

DPRD Kaltim Soroti Infrastruktur Pertanian Babulu yang Masih Terbatas

Rabu, 30 Juli 2025 - 18:39 WITA

Kebakaran RSUD AWS, DPRD Kaltim Minta Proteksi Gedung Publik Diperketat

Rabu, 30 Juli 2025 - 18:33 WITA

DPRD Kaltim Kawal Transformasi Digital Layanan Publik Lewat Kerja Sama Pemprov–Paylabs

Rabu, 30 Juli 2025 - 18:27 WITA

DPRD Kaltim Minta Koperasi Desa Jadi Pusat Ekonomi Produktif

Berita Terbaru