DIKSIKU.com, Samarinda – Konektivitas udara di Kalimantan Timur terus berkembang dengan hadirnya layanan baru dari maskapai nasional di Bandara Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto Samarinda. Garuda Indonesia sejak 1 Agustus 2025 melayani penerbangan harian rute Samarinda–Jakarta pulang-pergi, sementara Batik Air resmi menambah frekuensi rute Samarinda–Surabaya.
Anggota Komisi III DPRD Kaltim, Subandi, menilai langkah tersebut menjadi bukti keberhasilan sinergi antara Pemerintah Provinsi Kaltim dan Pemerintah Kota Samarinda dalam mengoptimalkan fungsi bandara. Menurutnya, kerja sama lintas pemerintah telah membuka peluang besar bagi pertumbuhan mobilitas dan ekonomi daerah.
“Penambahan rute ini hasil kerja sama yang baik. Manfaatnya bukan hanya untuk mempermudah masyarakat bepergian, tapi juga memberi dampak positif terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Samarinda,” ujarnya, Jumat (29/8/2025).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia menambahkan, kebutuhan akan akses udara yang lebih luas memang sudah lama dirasakan masyarakat Samarinda. Selama ini jadwal penerbangan terbatas pada siang hari. Dengan adanya layanan malam hari, pilihan masyarakat untuk bepergian menjadi lebih fleksibel.
“Sekarang ada penerbangan malam, ini tentu memberikan keleluasaan. Masyarakat Kaltim sudah menunggu hal ini sejak lama,” jelas Subandi yang juga politisi PKS.
Selain membuka akses perjalanan, DPRD Kaltim menilai tambahan frekuensi penerbangan akan berdampak signifikan pada perputaran ekonomi daerah. Konektivitas udara yang lebih baik, kata Subandi, mampu mendukung aktivitas bisnis, meningkatkan daya saing, serta menekan harga tiket yang sebelumnya sering melonjak.
Lebih jauh, ia berharap kehadiran Garuda Indonesia dan Batik Air menjadi langkah awal bagi APT Pranoto untuk naik kelas sebagai bandara utama penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN). “APT Pranoto harus siap menjawab kebutuhan konektivitas Kaltim di masa depan. Kehadiran maskapai besar ini menjadi sinyal positif,” pungkasnya. (adv)
Penulis : Ldy
Editor : Idul Abdullah