Anggota DPRD Bontang Minta Masyarakat Waspadai Penipuan Berkedok Donasi

- Editor

Selasa, 30 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota DPRD Bontang Muhammad Irfan. (int)

i

Anggota DPRD Bontang Muhammad Irfan. (int)

DIKSIKU.com, Bontang – Di tengah gencarnya pembangunan rumah ibadah di Bontang, muncul kekhawatiran di kalangan warga terkait maraknya aksi penipuan berkedok penggalangan dana untuk pembangunan mushalla.

Beberapa oknum tak bertanggung jawab dilaporkan berkeliling meminta sumbangan dengan dalih mendukung pembangunan, namun penggunaan dana tersebut justru diragukan masyarakat.

Anggota Komisi I DPRD Bontang, Muhammad Irfan, angkat bicara mengenai keresahan ini. Ia menegaskan bahwa warga harus lebih berhati-hati dalam memberikan donasi, khususnya jika diajukan oleh pihak yang tidak dikenal.

Irfan mengingatkan bahwa pemerintah setempat telah mengalokasikan hibah sebesar Rp 150 juta untuk pembangunan tempat ibadah, baik masjid maupun mushalla, sehingga warga sebaiknya lebih cermat dalam menyalurkan bantuan.

Baca Juga :  Antisipasi Kerumunan Saat Kebakaran, Dewan Kutim Dorong Disdamkartan Aktif Sosialisasi

“Jangan mudah terpedaya oleh oknum yang meminta sumbangan atas nama pembangunan mushalla. Pemerintah Bontang telah menyediakan anggaran khusus untuk keperluan tersebut. Pastikan bahwa dana yang disumbangkan benar-benar digunakan untuk kepentingan umum dan bukan untuk kepentingan pribadi,” tegas Irfan, Senin (29/7/24).

Lebih lanjut, Irfan menyarankan agar warga yang ingin berkontribusi pada pembangunan rumah ibadah, sebaiknya menyumbang langsung kepada pengurus masjid atau mushalla yang tengah dibangun.

Baca Juga :  Legislator Kutim Geram Penangan Sampah Tidak Maksimal : Ini Persoalan Serius

Ia mengapresiasi niat baik masyarakat dalam mendukung pembangunan, namun menekankan pentingnya memastikan bahwa dana tersebut dikelola secara transparan dan tepat sasaran.

“Dalam memberikan sumbangan, niat baik saja tidak cukup. Perlu juga ketelitian agar bantuan yang kita berikan betul-betul berdampak pada pembangunan tempat ibadah yang kita harapkan,” pungkasnya.

Masyarakat Bontang diimbau untuk tetap selektif dan waspada dalam menyalurkan donasi, demi menghindari penyelewengan dana dan memastikan kontribusi mereka benar-benar bermanfaat bagi kemajuan pembangunan di kota ini. (adv)

Loading

Penulis : AS

Editor : Idhul Abdullah

Berita Terkait

Disetujui dengan Syarat, Raperda APBD 2024 Dihujani Catatan Kritis DPRD Bontang
Seragam Gratis Belum Datang, DPRD Bontang Minta Sekolah Tidak Bebani Orang Tua
Kampus Tutup, DPRD Bontang Desak Yayasan Unijaya Bertanggung Jawab
Pemkot dan DPRD Bontang Kompak Sahkan Laporan APBD 2024, Catatan BPK Jadi Sorotan
DPRD Bontang Apresiasi Pemkot Bantu Mahasiswa Unijaya yang Terlantar
DPRD Bontang Desak Tindak Lanjut Temuan BPK: Jangan Hanya Bangga Raih WTP
DPRD Bontang Kritik Distribusi Air PDAM: Air Baru Mengalir Saat Tengah Malam
DPRD Bontang Setujui Pertanggungjawaban APBD 2024, Tapi Ingatkan Sejumlah Catatan Serius

Berita Terkait

Selasa, 24 Juni 2025 - 21:11 WITA

Disetujui dengan Syarat, Raperda APBD 2024 Dihujani Catatan Kritis DPRD Bontang

Selasa, 24 Juni 2025 - 20:56 WITA

Seragam Gratis Belum Datang, DPRD Bontang Minta Sekolah Tidak Bebani Orang Tua

Selasa, 24 Juni 2025 - 19:21 WITA

Kampus Tutup, DPRD Bontang Desak Yayasan Unijaya Bertanggung Jawab

Senin, 23 Juni 2025 - 21:47 WITA

Pemkot dan DPRD Bontang Kompak Sahkan Laporan APBD 2024, Catatan BPK Jadi Sorotan

Senin, 23 Juni 2025 - 21:13 WITA

DPRD Bontang Apresiasi Pemkot Bantu Mahasiswa Unijaya yang Terlantar

Senin, 23 Juni 2025 - 21:06 WITA

DPRD Bontang Desak Tindak Lanjut Temuan BPK: Jangan Hanya Bangga Raih WTP

Senin, 23 Juni 2025 - 20:54 WITA

DPRD Bontang Kritik Distribusi Air PDAM: Air Baru Mengalir Saat Tengah Malam

Senin, 23 Juni 2025 - 20:40 WITA

DPRD Bontang Setujui Pertanggungjawaban APBD 2024, Tapi Ingatkan Sejumlah Catatan Serius

Berita Terbaru

Daerah

Kejari Sinjai Musnahkan Barang Bukti 60 Perkara

Kamis, 26 Jun 2025 - 15:47 WITA