Baut Jembatan Raib, DPRD Ajak Warga Bontang Jaga Fasilitas Umum

- Editor

Rabu, 18 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Ketua Komisi C DPRD Bontang, Muhammad Sahib. (ist)

i

Wakil Ketua Komisi C DPRD Bontang, Muhammad Sahib. (ist)

DIKSIKU.com, Bontang – Ketika puluhan mur dan baut di Jembatan Bontang Kuala raib tanpa jejak, bukan sekadar kehilangan material yang menjadi sorotan. Peristiwa ini mengingatkan kita bahwa ruang publik bukan hanya milik pemerintah, melainkan milik semua.

Wakil Ketua Komisi C DPRD Bontang, Muhammad Sahib, memandang insiden tersebut sebagai cermin bahwa rasa memiliki terhadap fasilitas umum masih perlu diperkuat.

“Ini bukan semata tanggung jawab pemerintah atau polisi. Masyarakat juga punya peran penting dalam menjaga fasilitas umum,” ujar Sahib, Rabu (18/6/2025).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bagi Sahib, hilangnya komponen penting dari jembatan bukan sekadar soal vandalisme. Ia menyuarakan kekhawatiran lebih dalam, betapa mudahnya kepentingan bersama terabaikan bila masyarakat hanya jadi penonton.

Baca Juga :  Di Usia 24 Tahun, Alfin Rausan Fikry Resmi Masuki DPRD Bontang Dengan Misi Besar

“Masyarakat harus lebih dari sekadar pengguna. Mereka adalah penjaga pertama dan terakhir ruang bersama kita,” ujarnya.

Sahib menekankan bahwa kejadian ini harus jadi titik balik dalam membangun budaya sadar ruang publik. Ketika satu baut hilang, itu bukan cuma kehilangan logam, tapi bisa berujung pada hilangnya rasa aman warga yang melintas tiap hari.

“Jangan sampai karena ulah satu orang, ratusan orang jadi korban. Ini jembatan dilalui warga setiap hari. Sangat berbahaya kalau strukturnya terganggu,” tegasnya.

Baca Juga :  Ketua Komisi II DPRD Bontang Minta Penghentian Rekrutmen TKD, Khawatir Beban APBD

Ia pun menyarankan agar pengawasan ditingkatkan, baik melalui teknologi seperti CCTV, maupun kehadiran fisik petugas di lapangan. Namun, menurutnya, pelindung terbaik tetap datang dari rasa kebersamaan warga.

“Kalau masyarakat kompak menjaga, pelaku akan berpikir dua kali. Kita butuh solidaritas dan kepedulian warga,” tambahnya.

Sahib mengajak pemerintah dan masyarakat menyatukan langkah lewat edukasi di sekolah, forum RT, dan ruang warga lainnya. Baginya, menjaga fasilitas umum bukan hanya soal mencegah kerusakan, tapi juga merawat jati diri kota yang bersih, aman, dan saling menjaga. (adv)

Loading

Penulis : Mra

Editor : Idhul Abdullah

Berita Terkait

DPRD Kaltim Hentikan Mediasi, Tunggakan Gaji RSHD Masuk Jalur Hukum
DPRD Kaltim Sampaikan Pandangan Fraksi-Fraksi Terkait Nota Keuangan Pemprov
DPRD Kaltim Tegaskan Dukungan Untuk Kepemimpinan Baru di Mahakam Ulu
DPRD Kaltim Dorong Optimalisasi Pengelolaan ZIS Lewat Baznas
DPRD Kaltim Serukan Gotong Royong Lawan Narkoba di Desa
DPRD Kaltim Gelar Paripurna ke-36, Bahas Revisi Agenda dan Perubahan APBD 2025
DPRD Kaltim Imbau Pemprov Perketat Kajian Tukar Guling Aset
DPRD Kaltim Desak Pengawasan Ketat Program Makanan Bergizi Gratis

Berita Terkait

Rabu, 24 September 2025 - 18:04 WITA

DPRD Kaltim Hentikan Mediasi, Tunggakan Gaji RSHD Masuk Jalur Hukum

Selasa, 23 September 2025 - 18:24 WITA

DPRD Kaltim Sampaikan Pandangan Fraksi-Fraksi Terkait Nota Keuangan Pemprov

Selasa, 23 September 2025 - 18:22 WITA

DPRD Kaltim Tegaskan Dukungan Untuk Kepemimpinan Baru di Mahakam Ulu

Selasa, 23 September 2025 - 18:19 WITA

DPRD Kaltim Dorong Optimalisasi Pengelolaan ZIS Lewat Baznas

Senin, 22 September 2025 - 20:00 WITA

DPRD Kaltim Serukan Gotong Royong Lawan Narkoba di Desa

Senin, 22 September 2025 - 19:28 WITA

DPRD Kaltim Gelar Paripurna ke-36, Bahas Revisi Agenda dan Perubahan APBD 2025

Senin, 22 September 2025 - 19:15 WITA

DPRD Kaltim Imbau Pemprov Perketat Kajian Tukar Guling Aset

Senin, 22 September 2025 - 18:09 WITA

DPRD Kaltim Desak Pengawasan Ketat Program Makanan Bergizi Gratis

Berita Terbaru