DIKSIKU.com, Bontang – BPBD Kota Bontang bergerak cepat menanggapi insiden tanah longsor yang terjadi di Jalan Arif Rahman Hakim Kilometer 3, Bontang Barat, pada Kamis (6/3/2025).
Hujan deras yang mengguyur kota ini memicu kejadian tersebut, menyebabkan sejumlah area rawan banjir dan mengancam permukiman warga.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Bontang, Usman, mengungkapkan bahwa longsor ini diduga terjadi akibat erosi tanah yang terus-menerus terjadi hingga merusak fondasi jalan dan sistem drainase di lokasi tersebut.
Kondisi terkini menunjukkan bahwa jalan beton di titik longsor nyaris menggantung tanpa penopang tanah di bawahnya, menimbulkan ancaman serius bagi pengguna jalan.
“Saat ini, kami telah menerima laporan dari warga terkait dampak longsor ini. Tim kami segera turun ke lokasi untuk melakukan pemantauan dan menganalisis potensi bahaya lanjutan,” ujar Usman.
Sebanyak empat rumah dengan 12 jiwa terancam akibat kejadian ini. BPBD mengimbau warga yang berada di zona merah untuk segera mengungsi jika hujan kembali mengguyur dan memperburuk kondisi tanah.
Selain itu, Usman menegaskan bahwa pihaknya telah memasang spanduk peringatan di sekitar lokasi untuk mencegah pengendara melintas demi keselamatan bersama.
“Kami mengimbau masyarakat agar lebih waspada dan tidak mendekati area yang berisiko tinggi. Keselamatan adalah prioritas utama,” tambahnya.
BPBD Kota Bontang terus melakukan pemantauan dan berkoordinasi dengan instansi terkait guna mencari solusi terbaik dalam menangani dampak longsor ini sebelum kondisi semakin memburuk. (adv)
Penulis : Sadah
Editor : Idhul Abdullah
