DPRD Bontang Dukung Penghentian Dana BOS Untuk Sekolah Swasta yang Masih Pungut SPP

- Editor

Jumat, 13 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Ketua Komisi A DPRD Kota Bontang, Ubayya Bengawan. (ist)

i

Wakil Ketua Komisi A DPRD Kota Bontang, Ubayya Bengawan. (ist)

DIKSIKU.com, Bontang – Wakil Ketua Komisi A DPRD Kota Bontang, Ubayya Bengawan, menegaskan pentingnya konsistensi dalam menjalankan amanat Mahkamah Konstitusi (MK) terkait kewajiban negara menyediakan pendidikan dasar gratis, termasuk bagi sekolah swasta.

Ia mendukung penuh langkah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bontang yang akan mengevaluasi penyaluran dana Bantuan Operasional Satuan Pendidikan (BOSP) bagi sekolah-sekolah swasta.

“Kalau masih ada sekolah yang tetap menarik SPP dari siswa, maka sudah sepatutnya mereka tidak lagi menerima dana BOS, karena itu bertentangan dengan putusan MK,” ujar Ubayya, Jumat (13/6/2025).

Ia juga menilai bahwa sekolah swasta yang dikelola yayasan besar atau memiliki kemampuan finansial kuat semestinya bisa mandiri tanpa bergantung pada bantuan pemerintah. Fokus anggaran, lanjutnya, sebaiknya diarahkan pada sekolah swasta menengah ke bawah yang benar-benar memerlukan dukungan operasional.

Baca Juga :  Anggota DPRD Bontang Kritik Keras Pelayanan RSUD Taman Husada

Sementara itu, Plt Kepala Disdikbud Bontang, Saparudin, mengungkapkan bahwa pihaknya tengah menyiapkan skema baru dalam penyaluran BOSP. Kebijakan ini, menurutnya, merupakan bagian dari upaya pemerataan akses pendidikan, baik untuk sekolah negeri maupun swasta.

Tiga kategori sekolah akan diterapkan ke depan, yaitu full mandiri, semi-mandiri, dan full cover, tergantung pada apakah sekolah masih memungut biaya dari siswa atau tidak.

Baca Juga :  Tenaga Honorer Terancam Dialihdayakan, DPRD Bontang Minta Pemkot Tinjau Ulang Skema

“Sekolah yang memutuskan tetap mengenakan SPP akan dikategorikan sebagai ‘full mandiri’ dan tidak lagi mendapatkan dana BOS dari pusat maupun daerah,” tegas Saparudin.

Ia juga menambahkan, pemerataan ini tak hanya menyangkut dana operasional, tapi juga insentif guru dan pelatihan peningkatan mutu tenaga pendidik. Tujuannya adalah menciptakan kesetaraan kualitas pendidikan antara sekolah negeri dan swasta di Kota Bontang.

Dengan regulasi baru yang segera dirilis oleh Kemendikbudristek, Pemerintah Kota Bontang siap menerapkan kebijakan ini demi mendukung sistem pendidikan yang lebih adil dan merata. (adv)

Loading

Penulis : Sdh

Editor : Idhul Abdullah

Berita Terkait

DPRD Kaltim Dorong Pendidikan Berbasis Lokal Untuk Kurangi Ketimpangan SDM
DPRD Kaltim Minta Evaluasi Sistem Mitigasi Pasca Kebakaran RSUD AW Syahranie
DPRD Kaltim Ingatkan Pemprov Manfaatkan Aset Olahraga dan Fasilitas Publik
DPRD Kaltim Desak Aparat Tangani Dugaan Prostitusi di Sekitar IKN
DPRD Kaltim Soroti Infrastruktur Pertanian Babulu yang Masih Terbatas
Kebakaran RSUD AWS, DPRD Kaltim Minta Proteksi Gedung Publik Diperketat
DPRD Kaltim Kawal Transformasi Digital Layanan Publik Lewat Kerja Sama Pemprov–Paylabs
DPRD Kaltim Minta Koperasi Desa Jadi Pusat Ekonomi Produktif

Berita Terkait

Kamis, 31 Juli 2025 - 21:50 WITA

DPRD Kaltim Dorong Pendidikan Berbasis Lokal Untuk Kurangi Ketimpangan SDM

Rabu, 30 Juli 2025 - 21:43 WITA

DPRD Kaltim Minta Evaluasi Sistem Mitigasi Pasca Kebakaran RSUD AW Syahranie

Rabu, 30 Juli 2025 - 21:38 WITA

DPRD Kaltim Ingatkan Pemprov Manfaatkan Aset Olahraga dan Fasilitas Publik

Rabu, 30 Juli 2025 - 21:33 WITA

DPRD Kaltim Desak Aparat Tangani Dugaan Prostitusi di Sekitar IKN

Rabu, 30 Juli 2025 - 21:26 WITA

DPRD Kaltim Soroti Infrastruktur Pertanian Babulu yang Masih Terbatas

Rabu, 30 Juli 2025 - 18:39 WITA

Kebakaran RSUD AWS, DPRD Kaltim Minta Proteksi Gedung Publik Diperketat

Rabu, 30 Juli 2025 - 18:33 WITA

DPRD Kaltim Kawal Transformasi Digital Layanan Publik Lewat Kerja Sama Pemprov–Paylabs

Rabu, 30 Juli 2025 - 18:27 WITA

DPRD Kaltim Minta Koperasi Desa Jadi Pusat Ekonomi Produktif

Berita Terbaru