DPRD Bontang Kritik Distribusi Air PDAM: Air Baru Mengalir Saat Tengah Malam

- Editor

Senin, 23 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Komisi B DPRD Kota Bontang, Faisal. (ist)

i

Anggota Komisi B DPRD Kota Bontang, Faisal. (ist)

DIKSIKU.com, Bontang – Distribusi air bersih di Kota Bontang kembali menjadi sorotan. Anggota Komisi B DPRD Bontang, Faisal, mengungkapkan keluhan warga yang merasa dirugikan akibat pola aliran air PDAM Tirta Taman yang tidak sesuai kebutuhan harian masyarakat.

Menurut Faisal, dalam beberapa hari terakhir, air hanya mengalir saat malam hari ketika sebagian besar warga tengah beristirahat. Ironisnya, aliran tersebut justru terhenti di pagi hari, saat aktivitas rumah tangga mulai padat.

Faisal menyebut dirinya ikut merasakan ketidaknyamanan itu. Ia bahkan harus membiarkan kran terbuka sepanjang malam demi bisa menampung air.

“Sudah hampir 10 hari air baru muncul tengah malam, dan begitu subuh malah mati lagi. Akhirnya saya biarkan kran terbuka semalaman. Air tumpah, tapi kalau tidak begitu, pagi sudah tidak ada,” ujarnya dalam rapat paripurna DPRD, Senin (23/6/2026).

Baca Juga :  Banjir Kerap Landa Bontang, Agus Haris Usulkan Optimalisasi Waduk Kanaan

Kondisi ini dinilainya merugikan warga, terutama yang tidak memiliki tempat penyimpanan air berukuran besar. Ia mendesak PDAM segera mengevaluasi sistem dan jadwal distribusi agar lebih relevan dengan kebutuhan warga.

Merespons hal itu, Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni, mengakui bahwa tantangan distribusi air bersih masih terjadi, terutama karena keterbatasan sumber air tanah. Namun ia menegaskan bahwa pemerintah tidak tinggal diam dan tengah merancang solusi jangka menengah.

Baca Juga :  Perang Melawan Narkoba, Wakil Ketua DPRD Bontang Serukan Tangkap Jaringan Besar

“Salah satu yang sedang kita siapkan adalah pemanfaatan air dari void tambang Indominco dengan kapasitas hingga 200 liter per detik. Ini diharapkan bisa memperkuat pasokan air bersih,” ujar Neni.

Selain itu, Pemkot Bontang juga tengah menjajaki kerja sama dengan Perumda Tirta Kencana Samarinda untuk meningkatkan kualitas dan ketepatan waktu distribusi air ke pelanggan.

Dengan langkah ini, pemerintah berharap distribusi air tak lagi membuat warga begadang demi mengisi ember. Pemerintah optimistis sistem baru bisa memberikan kenyamanan yang lebih adil dan merata. (adv)

Loading

Penulis : Mra

Editor : Idhul Abdullah

Berita Terkait

Disetujui dengan Syarat, Raperda APBD 2024 Dihujani Catatan Kritis DPRD Bontang
Seragam Gratis Belum Datang, DPRD Bontang Minta Sekolah Tidak Bebani Orang Tua
Kampus Tutup, DPRD Bontang Desak Yayasan Unijaya Bertanggung Jawab
Pemkot dan DPRD Bontang Kompak Sahkan Laporan APBD 2024, Catatan BPK Jadi Sorotan
DPRD Bontang Apresiasi Pemkot Bantu Mahasiswa Unijaya yang Terlantar
DPRD Bontang Desak Tindak Lanjut Temuan BPK: Jangan Hanya Bangga Raih WTP
DPRD Bontang Setujui Pertanggungjawaban APBD 2024, Tapi Ingatkan Sejumlah Catatan Serius
Warga Resah, DPRD Dorong Penertiban Tumpukan Batu Koral Ilegal di Kawasan Permukiman

Berita Terkait

Selasa, 24 Juni 2025 - 21:11 WITA

Disetujui dengan Syarat, Raperda APBD 2024 Dihujani Catatan Kritis DPRD Bontang

Selasa, 24 Juni 2025 - 20:56 WITA

Seragam Gratis Belum Datang, DPRD Bontang Minta Sekolah Tidak Bebani Orang Tua

Selasa, 24 Juni 2025 - 19:21 WITA

Kampus Tutup, DPRD Bontang Desak Yayasan Unijaya Bertanggung Jawab

Senin, 23 Juni 2025 - 21:47 WITA

Pemkot dan DPRD Bontang Kompak Sahkan Laporan APBD 2024, Catatan BPK Jadi Sorotan

Senin, 23 Juni 2025 - 21:13 WITA

DPRD Bontang Apresiasi Pemkot Bantu Mahasiswa Unijaya yang Terlantar

Senin, 23 Juni 2025 - 21:06 WITA

DPRD Bontang Desak Tindak Lanjut Temuan BPK: Jangan Hanya Bangga Raih WTP

Senin, 23 Juni 2025 - 20:54 WITA

DPRD Bontang Kritik Distribusi Air PDAM: Air Baru Mengalir Saat Tengah Malam

Senin, 23 Juni 2025 - 20:40 WITA

DPRD Bontang Setujui Pertanggungjawaban APBD 2024, Tapi Ingatkan Sejumlah Catatan Serius

Berita Terbaru

Daerah

Kejari Sinjai Musnahkan Barang Bukti 60 Perkara

Kamis, 26 Jun 2025 - 15:47 WITA