DPRD Kaltim Ingatkan Risiko Konflik Dalam Program Transmigrasi

- Editor

Kamis, 31 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota DPRD Kaltim, Salehuddin. (Foto/Diksiku)

i

Anggota DPRD Kaltim, Salehuddin. (Foto/Diksiku)

DIKSIKU.com, Samarinda – Wacana pemerintah pusat menghidupkan kembali program transmigrasi di Kalimantan Timur mendapat sorotan dari DPRD setempat. Rencana penempatan transmigran di Maratua (Berau) serta Kota Bangun dan Tabang (Kutai Kartanegara) dinilai berpotensi menimbulkan gesekan jika tidak disiapkan secara matang.

Anggota DPRD Kaltim, Salehuddin, menekankan pentingnya sinkronisasi kebijakan antara pemerintah pusat dan daerah. Ia mengingatkan, persoalan lahan kerap menjadi sumber konflik, sehingga status agraria harus dipastikan jelas sebelum program berjalan.

Baca Juga :  DPRD Kaltim Kawal Proyek SPAM Void Indominco, Solusi Air Bersih Untuk Bontang

“Ada daerah yang secara terbuka menyatakan penolakan. Ini menandakan lahan merupakan isu sensitif yang tidak bisa diabaikan,” ujarnya, Kamis (31/7/2025).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut politikus Golkar tersebut, pemerintah pusat melalui Kementerian Desa, PDT, dan Transmigrasi perlu memastikan kejelasan aspek hukum sekaligus penerimaan sosial masyarakat lokal. Tanpa itu, transmigrasi dikhawatirkan justru melahirkan persoalan baru.

Baca Juga :  DPRD Kaltim Pastikan Kawal Anggaran Untuk DMI, Skema Pinjam Pakai Aset Disodorkan

“Program ini harus clear and clean. Niatnya baik, tapi jangan sampai menimbulkan jarak antara transmigran dan warga lokal,” tegasnya.

Selain itu, DPRD juga menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat sekitar kawasan transmigrasi. Salehuddin menyebut masyarakat lokal tidak boleh hanya menjadi penonton, melainkan turut memperoleh manfaat.

“Kehadiran transmigran seharusnya memperkuat kemajuan daerah, bukan menyingkirkan masyarakat asli,” pungkasnya. (adv)

Loading

Penulis : Ldy

Editor : Idhul Abdullah

Berita Terkait

DPRD Kaltim Hentikan Mediasi, Tunggakan Gaji RSHD Masuk Jalur Hukum
DPRD Kaltim Sampaikan Pandangan Fraksi-Fraksi Terkait Nota Keuangan Pemprov
DPRD Kaltim Tegaskan Dukungan Untuk Kepemimpinan Baru di Mahakam Ulu
DPRD Kaltim Dorong Optimalisasi Pengelolaan ZIS Lewat Baznas
DPRD Kaltim Serukan Gotong Royong Lawan Narkoba di Desa
DPRD Kaltim Gelar Paripurna ke-36, Bahas Revisi Agenda dan Perubahan APBD 2025
DPRD Kaltim Imbau Pemprov Perketat Kajian Tukar Guling Aset
DPRD Kaltim Desak Pengawasan Ketat Program Makanan Bergizi Gratis

Berita Terkait

Rabu, 24 September 2025 - 18:04 WITA

DPRD Kaltim Hentikan Mediasi, Tunggakan Gaji RSHD Masuk Jalur Hukum

Selasa, 23 September 2025 - 18:24 WITA

DPRD Kaltim Sampaikan Pandangan Fraksi-Fraksi Terkait Nota Keuangan Pemprov

Selasa, 23 September 2025 - 18:22 WITA

DPRD Kaltim Tegaskan Dukungan Untuk Kepemimpinan Baru di Mahakam Ulu

Selasa, 23 September 2025 - 18:19 WITA

DPRD Kaltim Dorong Optimalisasi Pengelolaan ZIS Lewat Baznas

Senin, 22 September 2025 - 20:00 WITA

DPRD Kaltim Serukan Gotong Royong Lawan Narkoba di Desa

Senin, 22 September 2025 - 19:28 WITA

DPRD Kaltim Gelar Paripurna ke-36, Bahas Revisi Agenda dan Perubahan APBD 2025

Senin, 22 September 2025 - 19:15 WITA

DPRD Kaltim Imbau Pemprov Perketat Kajian Tukar Guling Aset

Senin, 22 September 2025 - 18:09 WITA

DPRD Kaltim Desak Pengawasan Ketat Program Makanan Bergizi Gratis

Berita Terbaru