Momentum Kemerdekaan, DPRD Kaltim Ajak Pemerintah dan Industri Bersinergi Bangun Generasi Inklusif

- Editor

Minggu, 17 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Ketua Komisi III DPRD Kaltim, Akhmed Reza Fachlevi. (Foto/Hms)

i

Wakil Ketua Komisi III DPRD Kaltim, Akhmed Reza Fachlevi. (Foto/Hms)

DIKSIKU.com, Samarinda – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di GOR Kadrie Oening, Minggu (17/8/2025), menjadi ajang refleksi bukan hanya tentang sejarah perjuangan, tetapi juga arah pembangunan sumber daya manusia di Kalimantan Timur.

Wakil Ketua Komisi III DPRD Kaltim, Akhmed Reza Fachlevi, memanfaatkan momentum tersebut untuk menegaskan pentingnya perhatian serius terhadap pendidikan inklusif dan keolahragaan, khususnya bagi lulusan Sekolah Luar Biasa (SLB) dan Sekolah Khusus Olahraga (Sekoi).

Menurut Reza, kebijakan sekolah gratis yang selama ini dijalankan pemerintah provinsi memang meringankan beban masyarakat. Namun, ia mengingatkan manfaat pendidikan akan terasa timpang bila tidak diikuti dengan jaminan keberlanjutan setelah peserta didik lulus.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Teman-teman dari SLB perlu dipikirkan masa depannya. Mereka berhak memperoleh peluang kerja, sehingga ilmu dan keterampilan yang didapat tidak berhenti di bangku sekolah,” ujarnya.

Baca Juga :  DPRD Kaltim Desak Prioritaskan Proses Pidana dalam Kasus Tambang Ilegal KHDTK Unmul

Politikus muda itu menilai, pendidikan inklusif di Kaltim sudah menunjukkan perkembangan positif. Tetapi, persoalan utama justru muncul setelah siswa menyelesaikan masa belajarnya. Tanpa dukungan kebijakan yang mendorong penciptaan lapangan kerja bagi penyandang disabilitas, kata Reza, pembangunan pendidikan hanya akan berhenti di tataran formalitas.

Selain pendidikan inklusif, Reza juga menyoroti sektor olahraga. Ia menyebut Pemprov Kaltim mulai menunjukkan langkah konkret melalui pembangunan Sekoi yang diproyeksikan sebagai wadah pembinaan atlet usia dini.

“Tahun ini sudah ada upaya serius mengembangkan keolahragaan. Sekoi di tingkat provinsi diharapkan segera mendapat dukungan sarana dan prasarana yang memadai,” jelasnya.

Meski begitu, ia tetap mengingatkan perlunya perencanaan jangka panjang. Menurutnya, lulusan Sekoi tidak boleh hanya berhenti pada pencapaian prestasi di tingkat sekolah. Pemerintah perlu membuka ruang agar mereka bisa melanjutkan karier sebagai atlet profesional maupun mengakses bidang kerja lain yang relevan.

Baca Juga :  DPRD Kaltim Dorong Rakornas Pinbas MUI 2025 Jadi Pemacu Ekonomi Umat

“Pendidikan gratis memang penting, tapi yang lebih penting adalah memikirkan kondisi mereka setelah tamat. Masa pasca pendidikan inilah yang harus jadi perhatian utama,” tegasnya.

Reza menekankan pembangunan manusia tidak boleh terhenti di satu sektor saja. Harus ada kesinambungan antara pendidikan, pembinaan olahraga, dan akses lapangan kerja. Dengan demikian, seluruh lulusan baik dari sekolah umum, SLB, maupun Sekoi memiliki jalur karier yang jelas dan berkesinambungan.

Ia pun mendorong adanya sinergi lebih erat antara pemerintah daerah, dunia pendidikan, dan sektor industri. Kolaborasi itu, menurutnya, akan menjadi kunci lahirnya generasi muda yang inklusif, berprestasi, dan berdaya saing tinggi.

“Jika semua bergerak bersama, cita-cita menghadirkan manusia Kaltim yang unggul dan sejalan dengan semangat kemerdekaan akan benar-benar terwujud,” pungkasnya. (adv)

Loading

Penulis : Ldy

Editor : Idhul Abdullah

Berita Terkait

DPRD Kaltim Hentikan Mediasi, Tunggakan Gaji RSHD Masuk Jalur Hukum
DPRD Kaltim Sampaikan Pandangan Fraksi-Fraksi Terkait Nota Keuangan Pemprov
DPRD Kaltim Tegaskan Dukungan Untuk Kepemimpinan Baru di Mahakam Ulu
DPRD Kaltim Dorong Optimalisasi Pengelolaan ZIS Lewat Baznas
DPRD Kaltim Serukan Gotong Royong Lawan Narkoba di Desa
DPRD Kaltim Gelar Paripurna ke-36, Bahas Revisi Agenda dan Perubahan APBD 2025
DPRD Kaltim Imbau Pemprov Perketat Kajian Tukar Guling Aset
DPRD Kaltim Desak Pengawasan Ketat Program Makanan Bergizi Gratis

Berita Terkait

Rabu, 24 September 2025 - 18:04 WITA

DPRD Kaltim Hentikan Mediasi, Tunggakan Gaji RSHD Masuk Jalur Hukum

Selasa, 23 September 2025 - 18:24 WITA

DPRD Kaltim Sampaikan Pandangan Fraksi-Fraksi Terkait Nota Keuangan Pemprov

Selasa, 23 September 2025 - 18:22 WITA

DPRD Kaltim Tegaskan Dukungan Untuk Kepemimpinan Baru di Mahakam Ulu

Selasa, 23 September 2025 - 18:19 WITA

DPRD Kaltim Dorong Optimalisasi Pengelolaan ZIS Lewat Baznas

Senin, 22 September 2025 - 20:00 WITA

DPRD Kaltim Serukan Gotong Royong Lawan Narkoba di Desa

Senin, 22 September 2025 - 19:28 WITA

DPRD Kaltim Gelar Paripurna ke-36, Bahas Revisi Agenda dan Perubahan APBD 2025

Senin, 22 September 2025 - 19:15 WITA

DPRD Kaltim Imbau Pemprov Perketat Kajian Tukar Guling Aset

Senin, 22 September 2025 - 18:09 WITA

DPRD Kaltim Desak Pengawasan Ketat Program Makanan Bergizi Gratis

Berita Terbaru

menu sarapan

Nasional

Sering Sarapan Ini? Ahli Gizi: Pantas Saja Badan Cepat Loyo!

Minggu, 30 Nov 2025 - 21:27 WITA