PAD Bontang Tembus Rp 245 Miliar, DPRD Targetkan Rp 300 Miliar di Tahun Depan

- Editor

Senin, 8 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Komisi II DPRD Bontang, Rustam. (int)

i

Ketua Komisi II DPRD Bontang, Rustam. (int)

DIKSIKU.com, Bontang – Kota Bontang mencatat pencapaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang signifikan, dengan total mencapai Rp 245 miliar. Rincian pendapatan ini meliputi pajak sebesar Rp 146 miliar, retribusi mencapai Rp 84,5 miliar, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang terpisah senilai Rp 4 miliar, dan pendapatan lainnya yang sah sebesar Rp 7,58 miliar.

Ketua Komisi II DPRD Bontang, Rustam, mengungkapkan kebanggaannya terhadap pencapaian ini, namun ia menegaskan ambisi untuk mencapai target yang lebih tinggi.

“Pencapaian ini luar biasa, tetapi kami menargetkan PAD bisa tembus Rp 300 miliar,” ujar Rustam dalam pernyataannya pada Senin (8/7/2024).

Baca Juga :  DPRD Bontang Desak Tindak Lanjut Temuan BPK: Jangan Hanya Bangga Raih WTP

Rustam menekankan bahwa meskipun angka saat ini sudah cukup baik, masih ada ruang untuk meningkatkan pendapatan daerah. Ia meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang untuk lebih mengoptimalkan potensi PAD yang ada.

“Peningkatan PAD harus menjadi prioritas utama kita. Dengan meningkatnya PAD, kita bisa mengurangi ketergantungan pada Dana Bagi Hasil (DBH) dari pemerintah pusat,” tambahnya.

Politikus dari Golkar ini juga menyoroti pentingnya pengelolaan dan pemanfaatan potensi daerah yang ada untuk mencapai target tersebut. Menurutnya, Pemkot Bontang harus menerapkan langkah-langkah strategis dan inovatif guna menggali semua potensi PAD yang belum maksimal.

Baca Juga :  Dewan Kutim Apresiasi Kenaikan Gaji Perangkat Desa, Dorong Kinerja Lebih Baik

“Pemkot harus terus berinovasi dan mencari sumber-sumber pendapatan baru yang sah dan berpotensi,” ungkapnya.

Rustam juga menyerukan kolaborasi yang lebih erat antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta untuk mencapai tujuan ini.

“Dengan semangat dan kerja keras bersama, kami yakin target PAD sebesar Rp 300 miliar bisa kita capai,” tutupnya, menunjukkan optimisme akan masa depan ekonomi Kota Bontang. (adv)

Loading

Penulis : AS

Editor : Idhul Abdullah

Berita Terkait

DPRD Kaltim Dorong Pendidikan Berbasis Lokal Untuk Kurangi Ketimpangan SDM
DPRD Kaltim Minta Evaluasi Sistem Mitigasi Pasca Kebakaran RSUD AW Syahranie
DPRD Kaltim Ingatkan Pemprov Manfaatkan Aset Olahraga dan Fasilitas Publik
DPRD Kaltim Desak Aparat Tangani Dugaan Prostitusi di Sekitar IKN
DPRD Kaltim Soroti Infrastruktur Pertanian Babulu yang Masih Terbatas
Kebakaran RSUD AWS, DPRD Kaltim Minta Proteksi Gedung Publik Diperketat
DPRD Kaltim Kawal Transformasi Digital Layanan Publik Lewat Kerja Sama Pemprov–Paylabs
DPRD Kaltim Minta Koperasi Desa Jadi Pusat Ekonomi Produktif

Berita Terkait

Kamis, 31 Juli 2025 - 21:50 WITA

DPRD Kaltim Dorong Pendidikan Berbasis Lokal Untuk Kurangi Ketimpangan SDM

Rabu, 30 Juli 2025 - 21:43 WITA

DPRD Kaltim Minta Evaluasi Sistem Mitigasi Pasca Kebakaran RSUD AW Syahranie

Rabu, 30 Juli 2025 - 21:38 WITA

DPRD Kaltim Ingatkan Pemprov Manfaatkan Aset Olahraga dan Fasilitas Publik

Rabu, 30 Juli 2025 - 21:33 WITA

DPRD Kaltim Desak Aparat Tangani Dugaan Prostitusi di Sekitar IKN

Rabu, 30 Juli 2025 - 21:26 WITA

DPRD Kaltim Soroti Infrastruktur Pertanian Babulu yang Masih Terbatas

Rabu, 30 Juli 2025 - 18:39 WITA

Kebakaran RSUD AWS, DPRD Kaltim Minta Proteksi Gedung Publik Diperketat

Rabu, 30 Juli 2025 - 18:33 WITA

DPRD Kaltim Kawal Transformasi Digital Layanan Publik Lewat Kerja Sama Pemprov–Paylabs

Rabu, 30 Juli 2025 - 18:27 WITA

DPRD Kaltim Minta Koperasi Desa Jadi Pusat Ekonomi Produktif

Berita Terbaru