DIKSIKU.com, Bontang – Untuk mencegah bencana sejak dini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bontang kembali turun ke lapangan. Kali ini, tim menyusuri wilayah Nyerakat Kiri di Kelurahan Bontang Lestari, Selasa (6/5/2025), guna mendeteksi potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Dipimpin Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Eko Mashudi, sepuluh personel BPBD dengan perlengkapan lengkap dan kendaraan motor trail dikerahkan dalam kegiatan patroli ini. Mereka menelusuri rute dari kawasan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) hingga ke titik-titik strategis di Nyerakat Kiri.
“Cuaca cukup cerah hari ini, tapi hasil pemantauan tidak menunjukkan adanya tanda-tanda kebakaran atau titik api,” ujar Eko, mewakili Kepala Pelaksana BPBD Bontang, Usman.
Tak hanya sekadar patroli, tim juga memanfaatkan momen ini untuk mengedukasi warga yang sedang beraktivitas di area tersebut. Mereka mengingatkan pentingnya menjaga lingkungan dan bahaya membuka lahan dengan cara membakar.
“Kami terus sampaikan bahwa membakar lahan bisa berujung pada bencana besar, apalagi saat cuaca panas mulai mendominasi,” tegasnya.
Eko menjelaskan bahwa meskipun musim kemarau secara kalender sudah dimulai sejak April, fenomena cuaca ekstrem seperti El Nino dan La Nina membuat kondisi menjadi tidak menentu. Inilah yang menjadi tantangan tersendiri dalam deteksi dan mitigasi bencana.
Ia pun mengimbau warga agar tidak membakar sampah sembarangan, khususnya di area permukiman yang juga rentan terbakar akibat daun-daun kering dan suhu tinggi.
“Musim kemarau belum sepenuhnya datang, tapi kondisi panas sudah mulai terasa. Waspada dan tidak lalai adalah kunci mencegah bencana,” tutup Eko. (adv)
Penulis : Sadah
Editor : Idhul Abdullah