DPRD Kaltim Desak Pemerintah Pusat Turun Tangan Selamatkan Hutan Pendidikan KRUS

- Editor

Rabu, 18 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus Universitas Mulawarman (Foto/Mahasiswa Unmul)

i

Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus Universitas Mulawarman (Foto/Mahasiswa Unmul)

DIKSIKU.com, Samarinda – Masalah perambahan di kawasan Kebun Raya Unmul Samarinda (KRUS) tak bisa lagi ditangani hanya di level daerah. DPRD Kalimantan Timur menilai bahwa kawasan hutan pendidikan yang tergolong KHDTK (Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus) itu membutuhkan perhatian serius dari pemerintah pusat, terutama karena fungsinya yang strategis dalam riset, pendidikan, dan pelestarian lingkungan.

Anggota DPRD Kaltim, Sarkowi V Zahry, menyatakan keprihatinannya atas minimnya perhatian nasional terhadap kerusakan yang terjadi di kawasan tersebut.

Ia menyayangkan tidak adanya pembahasan isu KRUS dalam kunjungan Wakil Presiden ke Muara Kate beberapa waktu lalu, padahal itu bisa menjadi momentum penting untuk mengetuk keterlibatan kementerian.

“Kalau saja isu ini masuk dalam pembicaraan saat kunjungan Wapres, tentu langkah penanganannya akan lebih cepat. Minimal, Menteri LHK bisa langsung melihat kondisi lapangan,” ujar Sarkowi, Rabu (18/6/2025).

Sarkowi mengungkapkan bahwa Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) dijadwalkan akan mengunjungi Samarinda dalam waktu dekat.

Bagi DPRD, ini adalah peluang emas untuk menyuarakan langsung keresahan atas maraknya aktivitas ilegal di KRUS yang berpotensi merusak masa depan pendidikan lingkungan di Kalimantan Timur.

“Kami berharap, kunjungan tersebut tidak hanya simbolik. Ini saat yang tepat untuk menunjukkan bahwa pemerintah pusat peduli terhadap keberlangsungan hutan pendidikan,” tambahnya.

Lebih jauh, Sarkowi menegaskan bahwa penanganan perambahan KRUS tidak bisa diserahkan semata kepada mekanisme hukum. Ia menyoroti perlunya reformasi tata kelola, alokasi anggaran, hingga penyediaan fasilitas pendukung yang selama ini dinilai minim.

Baca Juga :  DPRD Kaltim Desak Percepatan Proyek Jalan Ujoh Bilang–Long Apari

“Ini bukan hanya soal hukum, tapi menyangkut bagaimana negara hadir memberi dukungan sistemik. Tanpa komitmen pusat, pengelolaan KHDTK tidak akan optimal,” tegasnya.

Menurutnya, KRUS adalah aset nasional, bukan sekadar wilayah konservasi daerah. Dengan reputasinya sebagai hutan pendidikan terbesar di wilayah timur Indonesia, keberlanjutan kawasan itu menyangkut masa depan generasi ilmuwan dan periset.

“Kalau pusat memberi dukungan anggaran dan fasilitas, dampaknya tidak hanya dirasakan Unmul atau Kaltim, tapi seluruh Indonesia. Ini tentang pendidikan lingkungan jangka panjang,” tutup Sarkowi. (adv)

Loading

Penulis : Ldy

Editor : Idhul Abdullah

Berita Terkait

DPRD Kaltim Hentikan Mediasi, Tunggakan Gaji RSHD Masuk Jalur Hukum
DPRD Kaltim Sampaikan Pandangan Fraksi-Fraksi Terkait Nota Keuangan Pemprov
DPRD Kaltim Tegaskan Dukungan Untuk Kepemimpinan Baru di Mahakam Ulu
DPRD Kaltim Dorong Optimalisasi Pengelolaan ZIS Lewat Baznas
DPRD Kaltim Serukan Gotong Royong Lawan Narkoba di Desa
DPRD Kaltim Gelar Paripurna ke-36, Bahas Revisi Agenda dan Perubahan APBD 2025
DPRD Kaltim Imbau Pemprov Perketat Kajian Tukar Guling Aset
DPRD Kaltim Desak Pengawasan Ketat Program Makanan Bergizi Gratis

Berita Terkait

Rabu, 24 September 2025 - 18:04 WITA

DPRD Kaltim Hentikan Mediasi, Tunggakan Gaji RSHD Masuk Jalur Hukum

Selasa, 23 September 2025 - 18:24 WITA

DPRD Kaltim Sampaikan Pandangan Fraksi-Fraksi Terkait Nota Keuangan Pemprov

Selasa, 23 September 2025 - 18:22 WITA

DPRD Kaltim Tegaskan Dukungan Untuk Kepemimpinan Baru di Mahakam Ulu

Selasa, 23 September 2025 - 18:19 WITA

DPRD Kaltim Dorong Optimalisasi Pengelolaan ZIS Lewat Baznas

Senin, 22 September 2025 - 20:00 WITA

DPRD Kaltim Serukan Gotong Royong Lawan Narkoba di Desa

Senin, 22 September 2025 - 19:28 WITA

DPRD Kaltim Gelar Paripurna ke-36, Bahas Revisi Agenda dan Perubahan APBD 2025

Senin, 22 September 2025 - 19:15 WITA

DPRD Kaltim Imbau Pemprov Perketat Kajian Tukar Guling Aset

Senin, 22 September 2025 - 18:09 WITA

DPRD Kaltim Desak Pengawasan Ketat Program Makanan Bergizi Gratis

Berita Terbaru