DIKSIKU.com, Kutai Timur – Anggota DPRD Kutai Timur (Kutim), Yan Ipui, turut memeriahkan upacara Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-166 yang berlangsung di Halaman Kantor Bupati pada Senin (20/05).
Dalam kesempatan tersebut, Yan Ipui menekankan pentingnya kolaborasi generasi muda dalam menyambut era digital dan memanfaatkan peluang bonus demografi.
Menurut Yan Ipui, Kutai Timur menghadapi ancaman ketertinggalan jika tidak memulai persiapan untuk teknologi mutakhir.
“Jika kita tidak segera mengambil langkah untuk beradaptasi dengan perkembangan teknologi, kita akan tertinggal jauh di belakang. Persiapan yang baik adalah kunci agar masyarakat Kutim bisa bersaing di masa depan,” ungkapnya saat diwawancarai oleh media.
Politikus dari Partai Gerindra ini mendorong masyarakat, khususnya generasi muda, untuk lebih aktif dalam memanfaatkan teknologi dalam berbagai aspek kehidupan, terutama di bidang pendidikan.
“Teknologi membuka banyak peluang. Kita harus memanfaatkan ini sebaik mungkin untuk memperbaiki kualitas pendidikan dan sektor lainnya,” tambahnya.
Dalam pidato pada upacara tersebut, Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang juga menyoroti pentingnya digitalisasi dan bonus demografi sebagai bagian dari strategi pembangunan daerah.
Ia menyatakan harapan agar program-program yang mendukung kedua aspek ini bisa menjadi prioritas di Kutai Timur.
“Digitalisasi dan bonus demografi harus menjadi fokus utama. Dengan persiapan yang matang, Kutim bisa menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang yang ada,” tegasnya.
Kasmidi Bulang menjelaskan bahwa Kutai Timur akan menjadi pusat perhatian nasional dengan adanya proyek Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Kutim akan menjadi daerah penyangga yang penting. Oleh karena itu, kita perlu mempersiapkan generasi muda agar siap bersaing dan berkontribusi secara maksimal,” jelasnya.
Lebih lanjut, Wakil Bupati mengungkapkan pentingnya investasi dalam pengembangan sumber daya manusia lokal.
“Pemerintah daerah harus memastikan bahwa putra-putri daerah mendapatkan kesempatan terbaik, seperti beasiswa dan pendidikan lanjutan, agar mereka bisa kembali ke daerah dengan keterampilan dan pengetahuan yang lebih baik,” imbuhnya.
Dengan semangat perayaan Harkitnas, diharapkan Kutai Timur dapat mengoptimalkan potensi digitalisasi dan bonus demografi untuk menciptakan masa depan yang lebih cerah dan berdaya saing tinggi. (adv)