DPRD Kaltim Soroti Dugaan Keterlibatan Oknum RT Dalam Jaringan Narkoba

- Editor

Rabu, 2 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Fuad Fakhruddin. (Foto/Diksiku)

i

Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Fuad Fakhruddin. (Foto/Diksiku)

DIKSIKU.com, Samarinda – Ketenteraman warga Kelurahan Sungai Pinang Luar, Kecamatan Samarinda Kota, mendadak terusik oleh kabar mengejutkan, yakni seorang ketua RT diduga mencoba memuluskan ruang transaksi narkoba di wilayahnya sendiri. Meski belum ada bukti sahih yang menguatkan, isu ini menyebar cepat dan memantik kemarahan publik.

Tak tinggal diam, sejumlah warga segera menyusun petisi penolakan. Sikap mereka jelas menolak mentah-mentah segala bentuk peredaran narkotika, terlebih jika dilindungi atau difasilitasi oleh tokoh lingkungan.

Keresahan ini akhirnya sampai ke DPRD Kalimantan Timur. Anggota Komisi IV, Fuad Fakhruddin, menyatakan dukungannya terhadap aparat untuk segera turun tangan mengusut tuntas kabar ini.

Baca Juga :  RPJMD Kaltim Dibedah, DPRD Tekankan Sinergi dan Arah Pembangunan yang Jelas

“Ini bukan isu ringan. Kalau memang benar ada oknum yang coba-coba buka jalur narkoba, apalagi di level RT, maka harus ditindak tanpa kompromi,” ujar Fuad, Rabu (2/7/2025).

Ia menegaskan bahwa perlindungan lingkungan dari ancaman narkotika adalah tanggung jawab semua pihak. Tak boleh ada celah sedikit pun bagi oknum yang bermain demi kepentingan pribadi, apalagi mengorbankan masa depan generasi muda.

Baca Juga :  DPRD Kaltim Sambut Kajati Baru, Dorong Sinergi Hukum dan Kebijakan Publik

“Siapa pun pelakunya, kalau terbukti, hukum harus ditegakkan. Kita tidak boleh kalah oleh jaringan narkoba yang terus mencari celah,” tegasnya.

Menurut Fuad, komunitas RT seharusnya menjadi barikade pertama dalam menjaga keamanan sosial, bukan justru celah masuknya jaringan gelap. Ia pun mengajak masyarakat untuk tetap waspada dan proaktif dalam melaporkan setiap aktivitas mencurigakan.

“Samarinda harus menjadi benteng terakhir. Zero narkoba bukan mimpi, tapi harus kita wujudkan bersama, mulai dari lingkungan terkecil,” tandas Fuad. (adv)

Loading

Penulis : Ldy

Editor : Idhul Abdullah

Berita Terkait

DPRD Kaltim Dorong Pendidikan Berbasis Lokal Untuk Kurangi Ketimpangan SDM
DPRD Kaltim Minta Evaluasi Sistem Mitigasi Pasca Kebakaran RSUD AW Syahranie
DPRD Kaltim Ingatkan Pemprov Manfaatkan Aset Olahraga dan Fasilitas Publik
DPRD Kaltim Desak Aparat Tangani Dugaan Prostitusi di Sekitar IKN
DPRD Kaltim Soroti Infrastruktur Pertanian Babulu yang Masih Terbatas
Kebakaran RSUD AWS, DPRD Kaltim Minta Proteksi Gedung Publik Diperketat
DPRD Kaltim Kawal Transformasi Digital Layanan Publik Lewat Kerja Sama Pemprov–Paylabs
DPRD Kaltim Minta Koperasi Desa Jadi Pusat Ekonomi Produktif

Berita Terkait

Kamis, 31 Juli 2025 - 21:50 WITA

DPRD Kaltim Dorong Pendidikan Berbasis Lokal Untuk Kurangi Ketimpangan SDM

Rabu, 30 Juli 2025 - 21:43 WITA

DPRD Kaltim Minta Evaluasi Sistem Mitigasi Pasca Kebakaran RSUD AW Syahranie

Rabu, 30 Juli 2025 - 21:38 WITA

DPRD Kaltim Ingatkan Pemprov Manfaatkan Aset Olahraga dan Fasilitas Publik

Rabu, 30 Juli 2025 - 21:33 WITA

DPRD Kaltim Desak Aparat Tangani Dugaan Prostitusi di Sekitar IKN

Rabu, 30 Juli 2025 - 21:26 WITA

DPRD Kaltim Soroti Infrastruktur Pertanian Babulu yang Masih Terbatas

Rabu, 30 Juli 2025 - 18:39 WITA

Kebakaran RSUD AWS, DPRD Kaltim Minta Proteksi Gedung Publik Diperketat

Rabu, 30 Juli 2025 - 18:33 WITA

DPRD Kaltim Kawal Transformasi Digital Layanan Publik Lewat Kerja Sama Pemprov–Paylabs

Rabu, 30 Juli 2025 - 18:27 WITA

DPRD Kaltim Minta Koperasi Desa Jadi Pusat Ekonomi Produktif

Berita Terbaru