Gratispol Dinilai Belum Jawab Tantangan Kerja, DPRD Minta Pemprov Kaltim Sinkronkan Pendidikan dan Lapangan Kerja

- Editor

Senin, 23 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Damayanti. (Foto/Diksiku)

i

Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Damayanti. (Foto/Diksiku)

DIKSIKU.com, Samarinda – Program pendidikan gratis (Gratispol) yang digagas Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur memang telah membuka pintu bagi lebih banyak anak muda mengakses bangku pendidikan. Namun di balik kemajuan itu, tantangan baru mulai mengemuka: bagaimana memastikan lulusan program ini tak hanya memegang ijazah, tetapi juga memiliki masa depan yang jelas di dunia kerja?

Hal tersebut menjadi sorotan Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Damayanti, yang menilai bahwa kebijakan pendidikan saat ini masih terfokus pada peningkatan jumlah peserta didik dan lulusan, namun belum sepenuhnya menyentuh akar persoalan ketenagakerjaan di daerah.

“Gratispol patut diapresiasi, tetapi itu baru langkah awal. Pemerintah juga harus menyiapkan skenario agar lulusan-lulusan ini tidak berhenti pada status ‘sarjana’, tapi bisa benar-benar masuk ke dunia kerja dengan kompetensi yang sesuai kebutuhan industri,” ujarnya, Senin (23/6/2025).

Damayanti menilai bahwa pertumbuhan jumlah lulusan tidak sebanding dengan perluasan lapangan kerja. Tanpa kebijakan pendamping yang menghubungkan pendidikan dan dunia industri, ia khawatir akan terjadi ledakan pengangguran terdidik.

Kekhawatiran ini semakin relevan dengan kehadiran Ibu Kota Nusantara (IKN) yang menjadi magnet baru pembangunan nasional. Meski membuka banyak peluang kerja, Damayanti mengingatkan bahwa generasi muda lokal bisa tertinggal jika tidak dipersiapkan secara serius dan terstruktur.

“Kita jangan sampai hanya jadi penonton di tengah megahnya pembangunan IKN. Kalau tidak ada upaya memberdayakan tenaga lokal dari sekarang, kita akan kalah dalam kompetisi di rumah sendiri,” ungkap legislator dari daerah pemilihan Balikpapan itu.

Baca Juga :  DPRD Kaltim Tekankan Persatuan di Upacara HUT RI ke-80 Balikpapan

Sebagai solusi, ia mendorong sinkronisasi antara sektor pendidikan dan ketenagakerjaan. Pemprov Kaltim, menurutnya, harus lebih aktif menjalin kemitraan dengan dunia industri dan dunia usaha, agar kurikulum pendidikan, terutama di jenjang kejuruan dan politeknik, mampu mencetak lulusan yang langsung terserap pasar kerja.

“Perencanaan pendidikan harus adaptif dan berbasis kebutuhan. Tidak bisa lagi satu arah. Dunia usaha juga harus diajak bicara dari awal,” tegasnya.

Damayanti berharap, Gratispol tidak hanya menjadi program populis yang berhenti di ruang kelas, melainkan menjadi bagian dari strategi besar membangun SDM Kaltim yang siap bersaing di era baru. (Adv)

Loading

Penulis : Ldy

Editor : Rahmah M.

Berita Terkait

DPRD Kaltim Hentikan Mediasi, Tunggakan Gaji RSHD Masuk Jalur Hukum
DPRD Kaltim Sampaikan Pandangan Fraksi-Fraksi Terkait Nota Keuangan Pemprov
DPRD Kaltim Tegaskan Dukungan Untuk Kepemimpinan Baru di Mahakam Ulu
DPRD Kaltim Dorong Optimalisasi Pengelolaan ZIS Lewat Baznas
DPRD Kaltim Serukan Gotong Royong Lawan Narkoba di Desa
DPRD Kaltim Gelar Paripurna ke-36, Bahas Revisi Agenda dan Perubahan APBD 2025
DPRD Kaltim Imbau Pemprov Perketat Kajian Tukar Guling Aset
DPRD Kaltim Desak Pengawasan Ketat Program Makanan Bergizi Gratis

Berita Terkait

Rabu, 24 September 2025 - 18:04 WITA

DPRD Kaltim Hentikan Mediasi, Tunggakan Gaji RSHD Masuk Jalur Hukum

Selasa, 23 September 2025 - 18:24 WITA

DPRD Kaltim Sampaikan Pandangan Fraksi-Fraksi Terkait Nota Keuangan Pemprov

Selasa, 23 September 2025 - 18:22 WITA

DPRD Kaltim Tegaskan Dukungan Untuk Kepemimpinan Baru di Mahakam Ulu

Selasa, 23 September 2025 - 18:19 WITA

DPRD Kaltim Dorong Optimalisasi Pengelolaan ZIS Lewat Baznas

Senin, 22 September 2025 - 20:00 WITA

DPRD Kaltim Serukan Gotong Royong Lawan Narkoba di Desa

Senin, 22 September 2025 - 19:28 WITA

DPRD Kaltim Gelar Paripurna ke-36, Bahas Revisi Agenda dan Perubahan APBD 2025

Senin, 22 September 2025 - 19:15 WITA

DPRD Kaltim Imbau Pemprov Perketat Kajian Tukar Guling Aset

Senin, 22 September 2025 - 18:09 WITA

DPRD Kaltim Desak Pengawasan Ketat Program Makanan Bergizi Gratis

Berita Terbaru