Ibu Tewas di Tangan Anak Kandung, Hanya Karena Utang Tiga Juta Rupiah

- Editor

Sabtu, 26 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto ilustrasi. (int)

i

Foto ilustrasi. (int)

DIKSIKU.com, OKU Timur – Sebuah tragedi memilukan mengguncang Desa Bangun Rejo, Kecamatan Belitang II, Kabupaten OKU Timur, Sumatera Selatan. Seorang ibu, Hely Febriyanti (50), yang dikenal sebagai Penjabat Sementara (Pjs) Kepala Desa setempat, tewas setelah ditembak anak kandungnya sendiri pada Kamis siang (24/4/2025).

Ironisnya, peristiwa berdarah ini dipicu oleh persoalan utang piutang sebesar Rp3 juta. Anak korban yang diketahui berinisial GW, kehilangan kendali setelah percekcokan dengan sang ibu memanas. Tanpa diduga, sebuah senjata api rakitan digunakan untuk mengakhiri nyawa perempuan yang melahirkannya.

Baca Juga :  Sabu Seharga Rp 45 Juta Jadi Kenangan, Polisi Bone Bikin Bandar Gigit Jari

Menurut Kasat Reskrim Polres OKU Timur, AKP Mukhlis, peluru mengenai paha bagian dalam korban, menyebabkan luka parah. Meski sempat mendapat perawatan di Puskesmas Purwodadi dan dirujuk ke RS Charitas, nyawa Hely tak berhasil diselamatkan.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Korban sempat ditangani medis, tapi luka yang diderita cukup fatal,” ujar Mukhlis, Sabtu.

Begitu laporan masuk, tim kepolisian langsung bergerak cepat ke lokasi kejadian. Tak butuh waktu lama, pelaku berhasil diamankan beserta barang bukti berupa senjata api rakitan, rekaman CCTV, dan pakaian korban yang berlumur darah.

Baca Juga :  Gagal Kabur, Satresnarkoba Polres Bone Kembali Gulung Tiga Pengedar Sabu

Kini, pelaku telah diamankan di Mapolres OKU Timur untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.

Tragedi ini bukan sekadar soal utang. Ia menyisakan luka yang lebih dalam, utamanya pertanyaan tentang kemanusiaan, kemarahan yang tak terkendali, dan sebuah kehilangan yang tak mungkin tergantikan yakni seorang ibu oleh anaknya sendiri.

Loading

Penulis : Redaksi

Editor : Idhul Abdullah

Sumber Berita : JPNN.com

Berita Terkait

Gara-Gara Rokok, Kepala Sekolah Diduga Tampar Siswa Berujung Dipolisikan
Datang ke Rumah Kontrakan, Pria di Bukaka Tewas Ditikam Tanpa Ampun
Tiga Pemuda Bone Main Api Narkoba, Polisi Padamkan Dengan Borgol
Rebutan Hasil Jagung, Petani di Bone Tewas Dikeroyok Keluarga Sendiri
Diculik Saat Pulang Sekolah, Nyawa Bocah 14 Tahun Diselamatkan Polisi
Bejat! Nelayan di Bone Setubuhi Anak Kandung di Bawah Umur Berkali-Kali
4 Bulan Kabur, Bos Sabu Jaringan Bone – Palopo Ketangkap
Rusak Citra Institusi! Pegawai BNN Terjerat Kasus Narkoba, Ancaman Hukuman Mati Menanti

Berita Terkait

Senin, 13 Oktober 2025 - 20:07 WITA

Gara-Gara Rokok, Kepala Sekolah Diduga Tampar Siswa Berujung Dipolisikan

Senin, 13 Oktober 2025 - 12:37 WITA

Datang ke Rumah Kontrakan, Pria di Bukaka Tewas Ditikam Tanpa Ampun

Kamis, 9 Oktober 2025 - 10:12 WITA

Tiga Pemuda Bone Main Api Narkoba, Polisi Padamkan Dengan Borgol

Kamis, 21 Agustus 2025 - 01:55 WITA

Rebutan Hasil Jagung, Petani di Bone Tewas Dikeroyok Keluarga Sendiri

Senin, 14 Juli 2025 - 22:53 WITA

Diculik Saat Pulang Sekolah, Nyawa Bocah 14 Tahun Diselamatkan Polisi

Minggu, 8 Juni 2025 - 14:06 WITA

Bejat! Nelayan di Bone Setubuhi Anak Kandung di Bawah Umur Berkali-Kali

Senin, 12 Mei 2025 - 19:31 WITA

4 Bulan Kabur, Bos Sabu Jaringan Bone – Palopo Ketangkap

Kamis, 1 Mei 2025 - 13:28 WITA

Rusak Citra Institusi! Pegawai BNN Terjerat Kasus Narkoba, Ancaman Hukuman Mati Menanti

Berita Terbaru