Ketua DPRD Kutim Desak Dinas Pendidikan Tingkatkan Sosialisasi Beasiswa

- Editor

Minggu, 2 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua DPRD Kutai Timur, Joni. (ist)

i

Ketua DPRD Kutai Timur, Joni. (ist)

DIKSIKU.com, Kutai Timur – Ketua DPRD Kutai Timur (Kutim), Joni, mengkritik minimnya sosialisasi beasiswa kepada masyarakat, dan menekankan perlunya Dinas Pendidikan untuk menjalankan tugasnya dengan lebih efektif.

Menurut Joni, beasiswa adalah program kunci dari pemerintah daerah dan provinsi yang seharusnya menjangkau masyarakat dan pelajar secara merata.

“Beasiswa adalah salah satu program unggulan yang mendapat apresiasi luas karena membantu biaya pendidikan dan meningkatkan kualitas SDM di Kutim,” jelas Joni dalam pernyataannya kepada media baru-baru ini.

Baca Juga :  Investasi Makassar Capai Rp2,56 Triliun, Menyumbang 26 Persen dari Total Investasi Sulsel

Joni mengungkapkan bahwa informasi tentang beasiswa harusnya mencapai setiap sudut daerah, termasuk pelosok. Namun, dia menilai hal tersebut sulit tercapai tanpa sosialisasi yang rutin dan efektif.

“Pemerintah daerah, melalui dinas terkait, harus memiliki langkah konkret untuk menyelesaikan masalah ini,” tuturnya.

Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini menyoroti bahwa masyarakat di daerah terpencil sering kali kesulitan mendapatkan informasi, baik melalui media sosial maupun jaringan internet yang terbatas.

Baca Juga :  Mangrove Berbas Pantai di Ambang Kehancuran, DPRD Bontang Minta Perhatian Serius

“Dinas Pendidikan perlu meningkatkan frekuensi dan metode sosialisasi. Masyarakat di pelosok harus diberi informasi yang memadai tentang beasiswa,” tegas Joni.

Ia juga menambahkan bahwa pendidikan adalah kunci untuk mencerdaskan bangsa, dan para pemangku kebijakan harus bertanggung jawab terhadap kebutuhan masyarakat dalam hal pendidikan, termasuk beasiswa.

“Jika sosialisasi beasiswa dilakukan secara maksimal, pendidikan di Kutai Timur akan terus berkembang. Sebaliknya, kurangnya sosialisasi akan menghambat kemajuan SDM,” pungkasnya. (adv)

Loading

Penulis : NS

Editor : Idhul Abdullah

Berita Terkait

Disetujui dengan Syarat, Raperda APBD 2024 Dihujani Catatan Kritis DPRD Bontang
Seragam Gratis Belum Datang, DPRD Bontang Minta Sekolah Tidak Bebani Orang Tua
Kampus Tutup, DPRD Bontang Desak Yayasan Unijaya Bertanggung Jawab
Pemkot dan DPRD Bontang Kompak Sahkan Laporan APBD 2024, Catatan BPK Jadi Sorotan
DPRD Bontang Apresiasi Pemkot Bantu Mahasiswa Unijaya yang Terlantar
DPRD Bontang Desak Tindak Lanjut Temuan BPK: Jangan Hanya Bangga Raih WTP
DPRD Bontang Kritik Distribusi Air PDAM: Air Baru Mengalir Saat Tengah Malam
DPRD Bontang Setujui Pertanggungjawaban APBD 2024, Tapi Ingatkan Sejumlah Catatan Serius

Berita Terkait

Selasa, 24 Juni 2025 - 21:11 WITA

Disetujui dengan Syarat, Raperda APBD 2024 Dihujani Catatan Kritis DPRD Bontang

Selasa, 24 Juni 2025 - 20:56 WITA

Seragam Gratis Belum Datang, DPRD Bontang Minta Sekolah Tidak Bebani Orang Tua

Selasa, 24 Juni 2025 - 19:21 WITA

Kampus Tutup, DPRD Bontang Desak Yayasan Unijaya Bertanggung Jawab

Senin, 23 Juni 2025 - 21:47 WITA

Pemkot dan DPRD Bontang Kompak Sahkan Laporan APBD 2024, Catatan BPK Jadi Sorotan

Senin, 23 Juni 2025 - 21:13 WITA

DPRD Bontang Apresiasi Pemkot Bantu Mahasiswa Unijaya yang Terlantar

Senin, 23 Juni 2025 - 21:06 WITA

DPRD Bontang Desak Tindak Lanjut Temuan BPK: Jangan Hanya Bangga Raih WTP

Senin, 23 Juni 2025 - 20:54 WITA

DPRD Bontang Kritik Distribusi Air PDAM: Air Baru Mengalir Saat Tengah Malam

Senin, 23 Juni 2025 - 20:40 WITA

DPRD Bontang Setujui Pertanggungjawaban APBD 2024, Tapi Ingatkan Sejumlah Catatan Serius

Berita Terbaru

Daerah

Kejari Sinjai Musnahkan Barang Bukti 60 Perkara

Kamis, 26 Jun 2025 - 15:47 WITA