Sengketa Lahan Strategis di Bontang, Komisi III DPRD Desak Solusi Adil dan Transparan

- Editor

Selasa, 23 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota DPRD Bontang Abdul Samad. (int)

i

Anggota DPRD Bontang Abdul Samad. (int)

DIKSIKU.com, Bontang – Sengketa lahan yang melibatkan Pemerintah Kota Bontang dan ahli waris Rosidah di Jalan Awang Long, yang berlokasi strategis di samping atau belakang Lapangan Tennis Pemkot Bontang, semakin memanas.

Meskipun telah diadakan beberapa kali Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara Komisi III DPRD Bontang dan pihak-pihak terkait, termasuk Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan, serta para camat dan lurah setempat, hingga kini belum ada solusi yang jelas.

Sekretaris Komisi III DPRD Bontang, Abdul Samad, mengungkapkan bahwa sengketa ini tetap berlarut-larut karena masing-masing pihak bersikeras dengan klaim mereka.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Rosidah sebagai ahli waris, mengklaim kepemilikan satu kapling tanah yang berada di area tersebut, sementara Pemerintah Kota Bontang juga menyatakan kepemilikan atas lahan yang sama berdasarkan kekuatan hukum yang mereka miliki.

Baca Juga :  Optimalisasi Pelayanan Damkar, Dewan Kutaim Dorong Pengadaaan Penampungan Air di Tiap Desa

“Kami menghadapi situasi di mana kedua pihak memiliki dasar hukum yang kuat untuk mengklaim tanah tersebut, namun hingga saat ini belum ada dokumen yang dapat memutuskan dengan jelas siapa pemilik sahnya,” ujar Abdul Samad, Selasa (23/7/24).

Salah satu kendala utama dalam penyelesaian sengketa ini adalah kurangnya dokumen kepemilikan yang seharusnya dimiliki oleh Pemerintah Kota Bontang.

Dalam beberapa kali pertemuan, Dinas Perumahan mengaku tidak memiliki fotokopi dokumen kepemilikan lahan tersebut, yang seharusnya berada di Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD).

Abdul Samad menambahkan bahwa pihaknya akan segera mengirim surat resmi ke BPKAD untuk mendapatkan kejelasan mengenai aset tersebut.

Ketidakpastian yang terus berlanjut ini tidak hanya menimbulkan kebingungan bagi pihak-pihak yang terlibat, tetapi juga berpotensi menghambat rencana pembangunan di sekitar area tersebut.

Baca Juga :  Amir Tosina Kritik Lambannya Pembangunan Terminal KM 6 Bontang : Perlu Klarifikasi Segera

Konflik yang berkepanjangan ini menjadi perhatian publik karena lokasinya yang sangat strategis dan penting bagi perkembangan kota.

Komisi III DPRD Bontang menegaskan perlunya transparansi dan keadilan dalam menyelesaikan sengketa ini.

“Kami mendesak semua pihak untuk segera menyelesaikan masalah ini dengan cara yang adil dan transparan. Semua dokumen yang relevan harus diperiksa secara menyeluruh, agar kita dapat menemukan solusi terbaik yang menguntungkan semua pihak,” kata Abdul Samad.

Dengan upaya intensif dari Komisi III DPRD Bontang dan surat yang akan dikirimkan ke BPKAD, diharapkan ada titik terang yang dapat segera mengakhiri sengketa ini, sehingga lahan tersebut dapat digunakan sesuai dengan peruntukannya tanpa hambatan hukum. (adv)

Loading

Penulis : AS

Editor : Idhul Abdullah

Berita Terkait

Legislator Kaltim Minta Percepatan Pembangunan Infrastruktur di Mahulu
DPRD Kaltim Hentikan Mediasi, Tunggakan Gaji RSHD Masuk Jalur Hukum
DPRD Kaltim Sampaikan Pandangan Fraksi-Fraksi Terkait Nota Keuangan Pemprov
DPRD Kaltim Tegaskan Dukungan Untuk Kepemimpinan Baru di Mahakam Ulu
DPRD Kaltim Dorong Optimalisasi Pengelolaan ZIS Lewat Baznas
DPRD Kaltim Serukan Gotong Royong Lawan Narkoba di Desa
DPRD Kaltim Gelar Paripurna ke-36, Bahas Revisi Agenda dan Perubahan APBD 2025
DPRD Kaltim Imbau Pemprov Perketat Kajian Tukar Guling Aset

Berita Terkait

Rabu, 24 September 2025 - 18:12 WITA

Legislator Kaltim Minta Percepatan Pembangunan Infrastruktur di Mahulu

Rabu, 24 September 2025 - 18:04 WITA

DPRD Kaltim Hentikan Mediasi, Tunggakan Gaji RSHD Masuk Jalur Hukum

Selasa, 23 September 2025 - 18:24 WITA

DPRD Kaltim Sampaikan Pandangan Fraksi-Fraksi Terkait Nota Keuangan Pemprov

Selasa, 23 September 2025 - 18:22 WITA

DPRD Kaltim Tegaskan Dukungan Untuk Kepemimpinan Baru di Mahakam Ulu

Selasa, 23 September 2025 - 18:19 WITA

DPRD Kaltim Dorong Optimalisasi Pengelolaan ZIS Lewat Baznas

Senin, 22 September 2025 - 20:00 WITA

DPRD Kaltim Serukan Gotong Royong Lawan Narkoba di Desa

Senin, 22 September 2025 - 19:28 WITA

DPRD Kaltim Gelar Paripurna ke-36, Bahas Revisi Agenda dan Perubahan APBD 2025

Senin, 22 September 2025 - 19:15 WITA

DPRD Kaltim Imbau Pemprov Perketat Kajian Tukar Guling Aset

Berita Terbaru