Legislator Gerindra Dorong Transparansi Dalam Penyaluran Beasiswa di Kutim

- Editor

Rabu, 17 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota DPRD Kutai Timur (Kutim), Novel Tyty Paembonan. (ist)

i

Anggota DPRD Kutai Timur (Kutim), Novel Tyty Paembonan. (ist)

DIKSIKU.com, Kutai Timur – Anggota DPRD Kutai Timur (Kutim), Novel Tyty Paembonan, menyuarakan pentingnya transparansi dalam penyaluran beasiswa di wilayahnya. Menurutnya, transparansi ini akan memastikan penyaluran yang adil, tepat sasaran, dan efektif bagi para pelajar yang membutuhkan.

Politikus Partai Gerindra ini menekankan bahwa untuk mencapai tujuan tersebut, diperlukan komunikasi yang baik antara Bagian Kesejahteraan Rakyat Setkab dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutim.

“Karena beasiswa berasal dari dua instansi tersebut, koordinasi yang baik di antara keduanya sangat penting,” kata Novel.

Novel juga menambahkan bahwa sinergi dengan perusahaan-perusahaan di Kutai Timur sangat diperlukan. “Termasuk dari perusahaan-perusahaan yang ada di Kutai Timur. Semuanya harus bersinergi demi beasiswa anak-anak pelajar,” ujarnya.

Salah satu langkah penting yang diusulkan Novel adalah penerapan mekanisme satu pintu dalam proses penyaluran beasiswa. Menurutnya, mekanisme ini akan membantu menjaga transparansi dan akuntabilitas dalam penyaluran dana beasiswa.

Baca Juga :  Atasi Kekurangan Nakes, Ketua DPRD Kutim Dorong Beasiswa Perusahaan Fokus Pada Kedokteran

“Mekanisme satu pintu yang diusulkan bertujuan untuk memastikan bahwa setiap penerima beasiswa dapat teridentifikasi dengan jelas. Hal ini akan menghindari tumpang tindih dan penyalahgunaan dana yang mungkin terjadi,” jelas Novel.

Selain itu, Novel menyoroti pentingnya partisipasi aktif dari perusahaan-perusahaan di Kutai Timur dalam mendukung program beasiswa. “Perusahaan-perusahaan harus lebih aktif dalam mendukung program beasiswa ini. Dengan begitu, kita dapat memberikan peluang yang lebih merata bagi masyarakat yang membutuhkan,” tuturnya.

Untuk mewujudkan transparansi dan efektivitas dalam penyaluran beasiswa, Novel mengusulkan pembentukan tim koordinasi khusus. Tim ini akan melibatkan perwakilan dari Bagian Kesejahteraan Rakyat, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, serta perusahaan-perusahaan lokal.

“Dengan adanya tim koordinasi khusus, diharapkan penyaluran beasiswa dapat berjalan lebih transparan dan akuntabel,” katanya.

Novel menegaskan bahwa harapan terbaik selalu diinginkan untuk para pelajar dalam mendapatkan beasiswa yang adil dan transparan. “Harapan yang terbaik selalu kita inginkan untuk pelajar dalam mendapat beasiswa yang adil dan transparan,” tambahnya.

Baca Juga :  Agus Haris Ingatkan Masyarakat Waspada Penipuan Tiket Murah di Medsos Jelang Liburan

Dengan langkah-langkah ini, Novel Tyty Paembonan berharap dapat menciptakan sistem penyaluran beasiswa yang lebih baik di Kutai Timur. Penyaluran beasiswa yang adil dan transparan akan membantu meningkatkan kesempatan pendidikan bagi anak-anak pelajar di wilayah tersebut, serta memastikan bahwa dana yang tersedia benar-benar digunakan untuk membantu mereka yang membutuhkan.

Pentingnya transparansi dalam penyaluran beasiswa tidak hanya akan menguntungkan para penerima, tetapi juga meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah dan instansi terkait.

Melalui kerja sama yang baik antara pemerintah, perusahaan, dan masyarakat, diharapkan program beasiswa di Kutai Timur dapat berjalan dengan lebih baik dan memberikan manfaat yang maksimal bagi para pelajar. (adv)

Loading

Penulis : NS

Editor : Idhul Abdullah

Berita Terkait

Disetujui dengan Syarat, Raperda APBD 2024 Dihujani Catatan Kritis DPRD Bontang
Seragam Gratis Belum Datang, DPRD Bontang Minta Sekolah Tidak Bebani Orang Tua
Kampus Tutup, DPRD Bontang Desak Yayasan Unijaya Bertanggung Jawab
Pemkot dan DPRD Bontang Kompak Sahkan Laporan APBD 2024, Catatan BPK Jadi Sorotan
DPRD Bontang Apresiasi Pemkot Bantu Mahasiswa Unijaya yang Terlantar
DPRD Bontang Desak Tindak Lanjut Temuan BPK: Jangan Hanya Bangga Raih WTP
DPRD Bontang Kritik Distribusi Air PDAM: Air Baru Mengalir Saat Tengah Malam
DPRD Bontang Setujui Pertanggungjawaban APBD 2024, Tapi Ingatkan Sejumlah Catatan Serius

Berita Terkait

Selasa, 24 Juni 2025 - 21:11 WITA

Disetujui dengan Syarat, Raperda APBD 2024 Dihujani Catatan Kritis DPRD Bontang

Selasa, 24 Juni 2025 - 20:56 WITA

Seragam Gratis Belum Datang, DPRD Bontang Minta Sekolah Tidak Bebani Orang Tua

Selasa, 24 Juni 2025 - 19:21 WITA

Kampus Tutup, DPRD Bontang Desak Yayasan Unijaya Bertanggung Jawab

Senin, 23 Juni 2025 - 21:47 WITA

Pemkot dan DPRD Bontang Kompak Sahkan Laporan APBD 2024, Catatan BPK Jadi Sorotan

Senin, 23 Juni 2025 - 21:13 WITA

DPRD Bontang Apresiasi Pemkot Bantu Mahasiswa Unijaya yang Terlantar

Senin, 23 Juni 2025 - 21:06 WITA

DPRD Bontang Desak Tindak Lanjut Temuan BPK: Jangan Hanya Bangga Raih WTP

Senin, 23 Juni 2025 - 20:54 WITA

DPRD Bontang Kritik Distribusi Air PDAM: Air Baru Mengalir Saat Tengah Malam

Senin, 23 Juni 2025 - 20:40 WITA

DPRD Bontang Setujui Pertanggungjawaban APBD 2024, Tapi Ingatkan Sejumlah Catatan Serius

Berita Terbaru

Daerah

Kejari Sinjai Musnahkan Barang Bukti 60 Perkara

Kamis, 26 Jun 2025 - 15:47 WITA