Sobirin Kritik Tajam Pemda Kutim : Gapura Diutamakan, Jalan Becek Dibiarkan

- Editor

Senin, 12 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota DPRD Kutai Timur, Sobirin Bagus. (int)

i

Anggota DPRD Kutai Timur, Sobirin Bagus. (int)

DIKSIKU.com, Kutai Timur – Anggota DPRD Kutai Timur, Sobirin Bagus, menyuarakan kritik pedas terhadap kebijakan pemerintah daerah yang lebih fokus pada pembangunan gapura daripada menyelesaikan permasalahan mendesak lainnya.

Menurut Sobirin, anggaran yang digunakan untuk proyek-proyek ini seharusnya dialokasikan untuk kebutuhan yang lebih mendesak, seperti peningkatan akses jalan antara desa dan kecamatan, serta pemenuhan kebutuhan dasar seperti listrik dan air bersih.

“Dengan jalan yang rusak dan becek, pembangunan gapura seolah-olah menjadi prioritas yang salah. Infrastruktur yang dibangun harusnya menjawab kebutuhan nyata masyarakat, bukan sekadar memenuhi ambisi proyek,” ujar Sobirin dalam wawancara dengan media.

Baca Juga :  Dewan Kutim Prihatin Kondisi Terminal Bus Sangatta, Minta Pemkab Adakan Penataan

Politikus PKB ini menekankan pentingnya evaluasi anggaran oleh pemerintah daerah. Menurutnya, pembangunan yang benar-benar bermanfaat adalah yang menyentuh langsung kebutuhan dasar masyarakat.

“Pemborosan anggaran untuk proyek yang kurang mendesak hanya akan berdampak minim bagi kesejahteraan warga,” tegasnya.

Sobirin juga mengungkapkan keprihatinannya terhadap ketimpangan sosial yang masih dirasakan oleh banyak masyarakat di Kutai Timur, terutama mereka yang tinggal di daerah pelosok.

Baca Juga :  Pemkot Makassar Siap Dukung Program Nasional Ruang Bersama Untuk Perempuan dan Anak

Ia menilai bahwa pemerintah daerah kurang memberikan perhatian yang memadai pada wilayah-wilayah terpencil, yang seharusnya menjadi prioritas dalam pembangunan fisik dan pelayanan dasar.

“Jangan sampai kita menutup mata terhadap kebutuhan masyarakat yang jauh dari pusat kota. Akses jalan yang buruk saja sudah menjadi tantangan besar bagi mereka. Pemerintah harus serius dalam menanggapi permasalahan ini dan segera mencari solusi,” kata Sobirin, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Komisi C DPRD Kutim. (adv)

Loading

Penulis : NS

Editor : Idhul Abdullah

Berita Terkait

Disetujui dengan Syarat, Raperda APBD 2024 Dihujani Catatan Kritis DPRD Bontang
Seragam Gratis Belum Datang, DPRD Bontang Minta Sekolah Tidak Bebani Orang Tua
Kampus Tutup, DPRD Bontang Desak Yayasan Unijaya Bertanggung Jawab
Pemkot dan DPRD Bontang Kompak Sahkan Laporan APBD 2024, Catatan BPK Jadi Sorotan
DPRD Bontang Apresiasi Pemkot Bantu Mahasiswa Unijaya yang Terlantar
DPRD Bontang Desak Tindak Lanjut Temuan BPK: Jangan Hanya Bangga Raih WTP
DPRD Bontang Kritik Distribusi Air PDAM: Air Baru Mengalir Saat Tengah Malam
DPRD Bontang Setujui Pertanggungjawaban APBD 2024, Tapi Ingatkan Sejumlah Catatan Serius

Berita Terkait

Selasa, 24 Juni 2025 - 21:11 WITA

Disetujui dengan Syarat, Raperda APBD 2024 Dihujani Catatan Kritis DPRD Bontang

Selasa, 24 Juni 2025 - 20:56 WITA

Seragam Gratis Belum Datang, DPRD Bontang Minta Sekolah Tidak Bebani Orang Tua

Selasa, 24 Juni 2025 - 19:21 WITA

Kampus Tutup, DPRD Bontang Desak Yayasan Unijaya Bertanggung Jawab

Senin, 23 Juni 2025 - 21:47 WITA

Pemkot dan DPRD Bontang Kompak Sahkan Laporan APBD 2024, Catatan BPK Jadi Sorotan

Senin, 23 Juni 2025 - 21:13 WITA

DPRD Bontang Apresiasi Pemkot Bantu Mahasiswa Unijaya yang Terlantar

Senin, 23 Juni 2025 - 21:06 WITA

DPRD Bontang Desak Tindak Lanjut Temuan BPK: Jangan Hanya Bangga Raih WTP

Senin, 23 Juni 2025 - 20:54 WITA

DPRD Bontang Kritik Distribusi Air PDAM: Air Baru Mengalir Saat Tengah Malam

Senin, 23 Juni 2025 - 20:40 WITA

DPRD Bontang Setujui Pertanggungjawaban APBD 2024, Tapi Ingatkan Sejumlah Catatan Serius

Berita Terbaru

Daerah

Kejari Sinjai Musnahkan Barang Bukti 60 Perkara

Kamis, 26 Jun 2025 - 15:47 WITA