Diduga Depresi, Pria di Bone Pilih Akhiri Hidup Dengan Gantung Diri

- Editor

Senin, 24 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ilustrasi tewas gantung diri. (int)

i

ilustrasi tewas gantung diri. (int)

DIKSIKU.com, Bone – Warga Kelurahan Panyula, Kecamatan Tanete Riattang Timur, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan dihebohkan dengan peristiwa bunuh diri yang dilakukan pria bernama Herman (39).

Herman ditemukan tewas tergantung oleh tetangganya, Rahmatiah (47), pada Minggu (23/6/2024) pagi.

“Rahmatiah datang bekunjung ke kediaman korban, dan kaget melihat korban dalam keadaan tergantung,” terang Kapolres Bone AKBP Arief Doddy Suryawan melalui Kasubsi PIDM Sihumas Iptu Rayendra dalam keterangan tertulisnya kepada DIKSIKU, Senin (24/6).

Korban tewas gantung diri menggunakan seutas tali, dengan lidah menjulur keluar, di dalam rumahnya pada bagian dekat dapur.

“Rahmatiah yang melihat itu langsung memangil tetangga lainnya bernama Irwan untuk meminta tolong menurunkan korban,” tuturnya.

Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

Dugaan sementara kata Rayendra, korban nekat melakukan gantung diri akibat mengalami depresi karena ditinggalkan orang-orang terkasih.

Baca Juga :  ALL-IN Tunjukkan Kepedulian Publik, Batasi Massa di Pencabutan Nomor Urut Pilkada

Kedua orang tuanya telah meninggal dunia, serta perkawinannya sebanyak 2 kali berakhir perceraian.

“Namun korban tidak pernah menceritakan kepada keluarga maupun kerabatnya, dan memilih menanggung beban morilnya yang sangat berat seorang diri,” ujarnya.

Korban yang tidak kuat menanggu beban atas permasalahan hidupnya sehingga mengalami depresi, dan nekat mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri.

“Keluarga korban menolak untuk melakukan otopsi,” imbuhnya.

Loading

Penulis : Idhul Abdullah

Editor : Idhul Abdullah

Berita Terkait

Tiba-Tiba Dicopot, Arief Prasetyo Adi Akhirnya Buka Suara Soal Keputusan Prabowo
Bajoe Berisik 2025 : Panggung Musik Keras Kembali Menggelegar di Pelataran ASDP Bajoe
Jenderal Pensiunan Naik Level, Ahmad Dofiri Jadi Penasehat Presiden Prabowo
Fun Climbing Warnai Pra Diksar XXVI Mapala Mappesompae IAIN Bone
Pemprov Sulsel Usulkan 1.578 Formasi PPPK Paruh Waktu, Guru Jadi Prioritas
Usai Jalan Sehat, Bupati Ratnawati Arif Edukasi Masyarakat Soal Pengelolaan Sampah
Gandeng BPS, Pemkab Sinjai Gelar Coaching Clinic Penyusunan Metadata Sektoral
DPRD Kaltim Dorong Aturan Baru untuk Atasi Kesenjangan Pendidikan

Berita Terkait

Minggu, 12 Oktober 2025 - 17:29 WITA

Tiba-Tiba Dicopot, Arief Prasetyo Adi Akhirnya Buka Suara Soal Keputusan Prabowo

Rabu, 8 Oktober 2025 - 17:20 WITA

Bajoe Berisik 2025 : Panggung Musik Keras Kembali Menggelegar di Pelataran ASDP Bajoe

Kamis, 18 September 2025 - 16:25 WITA

Jenderal Pensiunan Naik Level, Ahmad Dofiri Jadi Penasehat Presiden Prabowo

Rabu, 17 September 2025 - 20:32 WITA

Fun Climbing Warnai Pra Diksar XXVI Mapala Mappesompae IAIN Bone

Selasa, 26 Agustus 2025 - 10:56 WITA

Pemprov Sulsel Usulkan 1.578 Formasi PPPK Paruh Waktu, Guru Jadi Prioritas

Minggu, 10 Agustus 2025 - 09:00 WITA

Usai Jalan Sehat, Bupati Ratnawati Arif Edukasi Masyarakat Soal Pengelolaan Sampah

Rabu, 23 Juli 2025 - 22:55 WITA

Gandeng BPS, Pemkab Sinjai Gelar Coaching Clinic Penyusunan Metadata Sektoral

Rabu, 9 Juli 2025 - 20:31 WITA

DPRD Kaltim Dorong Aturan Baru untuk Atasi Kesenjangan Pendidikan

Berita Terbaru