Makassar Siaga Cuaca Ekstrem, Danny Pomanto Pertimbangkan Kebijakan Libur Sekolah

- Editor

Sabtu, 7 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Makassar Siaga Cuaca Ekstrem, Danny Pomanto Pertimbangkan Kebijakan Libur Sekolah, (ist)

i

Makassar Siaga Cuaca Ekstrem, Danny Pomanto Pertimbangkan Kebijakan Libur Sekolah, (ist)

DIKSIKU.com, Makassar – Cuaca ekstrem yang melanda wilayah pesisir Sulawesi Selatan mendorong Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Danny Pomanto, untuk mempertimbangkan langkah strategis demi melindungi warganya.

Salah satu opsi yang dikaji adalah meliburkan kegiatan belajar mengajar di sekolah jika situasi cuaca semakin memburuk.

“Kami memprioritaskan keselamatan anak-anak. Jika curah hujan semakin intens, opsi meliburkan sekolah menjadi solusi. Namun, keputusan ini masih bergantung pada perkembangan cuaca ke depan,” ungkap Danny pada Sabtu (7/12/2024).

Potensi ancaman seperti angin kencang, puting beliung, dan petir turut menjadi perhatian Pemerintah Kota Makassar. Untuk itu, pemantauan kondisi cuaca dilakukan secara intensif guna memastikan tindakan pencegahan yang tepat.

Sementara itu, BMKG Wilayah IV Makassar memperingatkan adanya potensi hujan lebat disertai angin kencang yang diprediksi terjadi hingga tiga hari ke depan.

Prakirawan BMKG, Nur Asiah Utami, menyebutkan beberapa daerah yang perlu meningkatkan kewaspadaan, termasuk Makassar, Gowa, Maros, dan wilayah pesisir lainnya.

“Masyarakat harus siaga, terutama pada tanggal 4 hingga 6 Desember, karena potensi cuaca ekstrem cukup tinggi,” kata Nur Asiah.

Baca Juga :  Fraksi Gerindra DPRD Kaltim Soroti Ketimpangan Sosial di Tengah Pujian Atas Predikat WTP

BMKG juga meminta pemerintah daerah untuk mempersiapkan jalur evakuasi, memberikan edukasi kesiapsiagaan, serta melakukan pemantauan intensif di wilayah rawan bencana.

Menutup pernyataannya, Danny mengimbau warga Makassar untuk tetap waspada dan mematuhi arahan yang diberikan. “Keamanan dan keselamatan bersama adalah prioritas utama,” tegasnya.

Langkah antisipasi ini diharapkan mampu meminimalkan risiko dan memastikan masyarakat Makassar tetap terlindungi di tengah ancaman cuaca ekstrem. (adv)

Penulis : Azran

Editor : Idhul Abdullah

Berita Terkait

Tiba-Tiba Dicopot, Arief Prasetyo Adi Akhirnya Buka Suara Soal Keputusan Prabowo
Bajoe Berisik 2025 : Panggung Musik Keras Kembali Menggelegar di Pelataran ASDP Bajoe
Jenderal Pensiunan Naik Level, Ahmad Dofiri Jadi Penasehat Presiden Prabowo
Fun Climbing Warnai Pra Diksar XXVI Mapala Mappesompae IAIN Bone
Pemprov Sulsel Usulkan 1.578 Formasi PPPK Paruh Waktu, Guru Jadi Prioritas
Usai Jalan Sehat, Bupati Ratnawati Arif Edukasi Masyarakat Soal Pengelolaan Sampah
Gandeng BPS, Pemkab Sinjai Gelar Coaching Clinic Penyusunan Metadata Sektoral
DPRD Kaltim Dorong Aturan Baru untuk Atasi Kesenjangan Pendidikan

Berita Terkait

Minggu, 12 Oktober 2025 - 17:29 WITA

Tiba-Tiba Dicopot, Arief Prasetyo Adi Akhirnya Buka Suara Soal Keputusan Prabowo

Rabu, 8 Oktober 2025 - 17:20 WITA

Bajoe Berisik 2025 : Panggung Musik Keras Kembali Menggelegar di Pelataran ASDP Bajoe

Kamis, 18 September 2025 - 16:25 WITA

Jenderal Pensiunan Naik Level, Ahmad Dofiri Jadi Penasehat Presiden Prabowo

Rabu, 17 September 2025 - 20:32 WITA

Fun Climbing Warnai Pra Diksar XXVI Mapala Mappesompae IAIN Bone

Selasa, 26 Agustus 2025 - 10:56 WITA

Pemprov Sulsel Usulkan 1.578 Formasi PPPK Paruh Waktu, Guru Jadi Prioritas

Minggu, 10 Agustus 2025 - 09:00 WITA

Usai Jalan Sehat, Bupati Ratnawati Arif Edukasi Masyarakat Soal Pengelolaan Sampah

Rabu, 23 Juli 2025 - 22:55 WITA

Gandeng BPS, Pemkab Sinjai Gelar Coaching Clinic Penyusunan Metadata Sektoral

Rabu, 9 Juli 2025 - 20:31 WITA

DPRD Kaltim Dorong Aturan Baru untuk Atasi Kesenjangan Pendidikan

Berita Terbaru