Sidang Isbat Lama, Jemaah di Bone Keburu Ngantuk dan Pulang Sebelum Tarawih

- Editor

Jumat, 28 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Konferensi pers Sidang Isbat penetapan awal Ramadhan 1446 Hijriyah atau 2025. (foto:kompas)

i

Konferensi pers Sidang Isbat penetapan awal Ramadhan 1446 Hijriyah atau 2025. (foto:kompas)

DIKSIKU.com, Bone – Jemaah di Masjid Perumahan Bumi Cilellang Mas, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, akhirnya membubarkan diri tanpa melaksanakan salat tarawih pada Minggu (2/3/2025) malam.

Penyebabnya, sidang isbat Kementerian Agama (Kemenag) yang menetapkan 1 Ramadhan 1446 H berlangsung lebih lama dari yang diperkirakan.

Awalnya, setelah menunaikan salat isya, para jemaah tetap bersabar menanti keputusan resmi dari Kemenag terkait awal puasa. Namun, hingga pukul 20.40 WITA, sidang isbat belum juga digelar, membuat sebagian besar jemaah memilih pulang.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami sudah berkumpul di masjid sebelum isya dengan harapan bisa langsung tarawih usai ada pengumuman setelah salat isya. Tapi karena terlalu lama, banyak yang pulang karena bingung dan akhirnya tidak jadi tarawih,” kata salah seorang jemaah yang enggan namanya dipublikasikan.

Baca Juga :  Sah! Andi Amran Sulaiman Kembali Jabat Menteri Pertanian

Menteri Agama, Nasaruddin Umar, menjelaskan bahwa keterlambatan sidang isbat kali ini disebabkan oleh proses verifikasi hilal yang lebih ketat.

“Kami menerima laporan dari berbagai titik pemantauan di seluruh Indonesia, namun karena perbedaan kondisi cuaca dan visibilitas hilal, kami harus memastikan hasilnya akurat sebelum diumumkan,” ujarnya, dalam sidang Isbat.

Ia menambahkan bahwa Kemenag ingin memberikan kepastian hukum yang kuat bagi umat Islam dalam menjalankan ibadah Ramadan.

Baca Juga :  Wali Kota Makassar Instruksikan OPD Siaga 24 Jam Hadapi Banjir Musim Hujan

“Kami memahami antusiasme masyarakat, tetapi keputusan ini harus berdasarkan metode hisab dan rukyat yang valid,” tambahnya.

Dalam sidang isbat yang digelar Kemenag tersebut, 1 Ramadhan 1446 H ditetapkan pada Sabtu, 1 Maret 2025.

Keputusan ini mengonfirmasi bahwa puasa telah dimulai sejak pagi hari, sehingga salat tarawih seharusnya dilaksanakan pada Jumat (28/2/2025) malam.

Situasi ini menimbulkan kekecewaan bagi sebagian warga yang telah bersiap menyambut malam pertama Ramadan dengan ibadah berjamaah.

Mereka berharap ke depan, keputusan mengenai awal puasa dapat diumumkan lebih cepat agar umat Islam tidak bingung dalam menjalankan ibadah.

Penulis : Idhul Abdullah

Editor : Idhul Abdullah

Berita Terkait

Tiba-Tiba Dicopot, Arief Prasetyo Adi Akhirnya Buka Suara Soal Keputusan Prabowo
Bajoe Berisik 2025 : Panggung Musik Keras Kembali Menggelegar di Pelataran ASDP Bajoe
Jenderal Pensiunan Naik Level, Ahmad Dofiri Jadi Penasehat Presiden Prabowo
Fun Climbing Warnai Pra Diksar XXVI Mapala Mappesompae IAIN Bone
Pemprov Sulsel Usulkan 1.578 Formasi PPPK Paruh Waktu, Guru Jadi Prioritas
Usai Jalan Sehat, Bupati Ratnawati Arif Edukasi Masyarakat Soal Pengelolaan Sampah
Gandeng BPS, Pemkab Sinjai Gelar Coaching Clinic Penyusunan Metadata Sektoral
DPRD Kaltim Dorong Aturan Baru untuk Atasi Kesenjangan Pendidikan

Berita Terkait

Minggu, 12 Oktober 2025 - 17:29 WITA

Tiba-Tiba Dicopot, Arief Prasetyo Adi Akhirnya Buka Suara Soal Keputusan Prabowo

Rabu, 8 Oktober 2025 - 17:20 WITA

Bajoe Berisik 2025 : Panggung Musik Keras Kembali Menggelegar di Pelataran ASDP Bajoe

Kamis, 18 September 2025 - 16:25 WITA

Jenderal Pensiunan Naik Level, Ahmad Dofiri Jadi Penasehat Presiden Prabowo

Rabu, 17 September 2025 - 20:32 WITA

Fun Climbing Warnai Pra Diksar XXVI Mapala Mappesompae IAIN Bone

Selasa, 26 Agustus 2025 - 10:56 WITA

Pemprov Sulsel Usulkan 1.578 Formasi PPPK Paruh Waktu, Guru Jadi Prioritas

Minggu, 10 Agustus 2025 - 09:00 WITA

Usai Jalan Sehat, Bupati Ratnawati Arif Edukasi Masyarakat Soal Pengelolaan Sampah

Rabu, 23 Juli 2025 - 22:55 WITA

Gandeng BPS, Pemkab Sinjai Gelar Coaching Clinic Penyusunan Metadata Sektoral

Rabu, 9 Juli 2025 - 20:31 WITA

DPRD Kaltim Dorong Aturan Baru untuk Atasi Kesenjangan Pendidikan

Berita Terbaru