DIKSIKU.com, Makassar – Dinas Perikanan dan Pertanian (DP2) Kota Makassar memberikan dukungan penuh terhadap upaya Pemerintah Kota dalam menciptakan lingkungan yang lebih hijau dan berkelanjutan.
Salah satu langkah yang dijalankan adalah melalui program penghijauan di kawasan perkotaan, terutama di Lorong Wisata (Longwis), yang memanfaatkan lahan terbatas untuk penanaman yang bermanfaat bagi ekonomi masyarakat sekitar.
DP2 berperan aktif dengan mengedukasi para petani di Longwis dalam pembuatan pupuk organik. Kepala UPT Penyuluhan DP2, Andi Rostiati, menjelaskan bahwa mereka telah mengadakan pelatihan untuk warga di Longwis mengenai cara membuat kompos dan pestisida nabati.
“Kami sedang berupaya memberikan pelatihan kepada para petani di lorong wisata tentang cara membuat pupuk kompos dan pestisida dari bahan alami,” ujar Rostiati.
Dengan pendekatan ini, DP2 berharap masyarakat di Longwis dapat memanfaatkan pupuk organik untuk meningkatkan kesehatan tanaman yang mereka tanam.
“Kami mendorong warga Longwis untuk mulai menggunakan pupuk organik cair. Ini adalah langkah untuk menjaga kualitas tanaman agar lebih sehat dan ramah lingkungan,” tambahnya.
Namun, meskipun program ini sudah mulai diterima, masih ada sebagian petani yang menggunakan bahan kimia dalam pertanian mereka. Rostiati mengakui bahwa meskipun pengaruh kimiawi sangat diminimalkan, kadang-kadang ada situasi yang mengharuskan penggunaan bahan kimia.
“Kami terus berupaya meminimalkan penggunaan bahan kimia, meskipun kadang-kadang ada kebutuhan yang mengharuskannya,” tutupnya.
Dengan upaya tersebut, DP2 berkomitmen untuk terus mendorong pertanian organik di kawasan Longwis dan mendukung terciptanya lingkungan yang lebih sehat serta perekonomian yang lebih berkelanjutan. (adv)
Penulis : Azran
Editor : Idhul Abdullah