DIKSIKU.com, Bone – Pagi di Bone diselimuti gerimis yang turun sejak subuh, membasahi jalanan dan menciptakan suasana syahdu, Minggu (10/2/2025).
Para wartawan yang seharusnya berkumpul di halaman Gedung Pemuda pada pukul 09.00, masih tertahan oleh langit yang terus menumpahkan hujan.
Mereka bersiap menuju Pantai Tete, Kecamatan Tonra, lokasi utama perayaan Hari Pers Nasional.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Hujan yang tak kunjung reda tidak memadamkan semangat. Menjelang pukul 11.00 Wita, kendaraan para wartawan mulai berdatangan ke Gedung Pemuda, membuktikan antusiasme mereka untuk berkumpul di pantai yang kini juga digunakan sebagai tempat latihan militer.
Kaos biru dengan slogan mencolok, “Wartawan Itu Pembawa Fakta, Bukan Petaka,” menjadi identitas mereka hari itu.
Slogan ini adalah curahan hati Eka Handayani, koordinator acara, yang merasa bahwa profesi wartawan sering kali disalahpahami.
“Kami hanya menyampaikan fakta, tetapi banyak pihak melihat kami sebagai ancaman,” kata Eka tegas.
Konsep kemah jurnalis diusung dalam perayaan ini, memberi kesempatan bagi para wartawan untuk berbagi cerita dan menikmati suasana santai bersama sejumlah tokoh penting seperti Bupati Bone terpilih Andi Asman Sulaiman, Dandim 1407 Bone Letkol Infanteri Moch Rizqi Hidayat Djohar, Wakil Ketua DPRD Bone Irwandi Burhan, serta Branch Manager Telkomsel Bone Andi Adi Senopati Temmattumpa.
Selain itu, perayaan ini juga menghadirkan pelatihan jurnalistik gratis bagi siswa SMA sederajat. Eka menekankan bahwa jumlah peserta dibatasi hanya bagi wartawan yang benar-benar aktif dalam dunia liputan.
Bagi komunitas jurnalis di Bone, acara ini lebih dari sekadar perayaan tahunan. Ini adalah momen mempererat silaturahmi dan melepas kepenatan dari rutinitas kerja.
Mereka berharap komunikasi yang lebih baik dengan para narasumber bisa terjalin, agar berita yang tersaji tetap berdasarkan fakta, bukan kepentingan tertentu yang justru memicu polemik.
Penulis : Idhul Abdullah
Editor : Idhul Abdullah