Pemkot dan DPRD Bontang Kompak Sahkan Laporan APBD 2024, Catatan BPK Jadi Sorotan

- Editor

Senin, 23 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni bersama pimpinan DPRD saat mengikuti Rapat Paripurna Pengesahan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2024 di Pendopo Rumah Jabatan, Senin (23/6). (ist)

i

Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni bersama pimpinan DPRD saat mengikuti Rapat Paripurna Pengesahan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2024 di Pendopo Rumah Jabatan, Senin (23/6). (ist)

DIKSIKU.com, Bontang – Pengesahan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2024 oleh DPRD dan Pemerintah Kota Bontang resmi dilakukan dalam Rapat Paripurna ke-9 Masa Sidang III Tahun 2025 yang digelar di Pendopo Rumah Jabatan Wali Kota, Senin (23/6/2025).

Agenda tersebut dihadiri oleh unsur Forkopimda, para kepala OPD, perwakilan perusahaan, serta jajaran TNI-Polri dan tokoh masyarakat. Dalam rapat itu, seluruh fraksi menyatakan dukungannya terhadap laporan pertanggungjawaban pelaksanaan anggaran tahun lalu.

Ketua Badan Anggaran DPRD Bontang, Rustam, menyampaikan penghargaan atas keberhasilan Pemkot meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK selama 11 tahun berturut-turut sejak 2014.

Meski demikian, ia menggarisbawahi sejumlah catatan penting dari hasil audit BPK yang wajib menjadi perhatian serius pemerintah daerah.

Baca Juga :  DPRD Bontang Imbau Profesionalisme Dalam Seleksi Direktur PT BME, Hindari Kepentingan Politik

Beberapa temuan BPK yang disorot antara lain rendahnya optimalisasi pajak hotel dan pajak air tanah, pembayaran honorarium pengelola keuangan yang melebihi ketentuan, kekurangan volume proyek infrastruktur, serta belum tertibnya pencatatan aset barang bantuan masyarakat.

“Catatan dari BPK bukan hanya formalitas. Ini harus ditindaklanjuti agar ke depan tidak menimbulkan persoalan yang sama. Kita harus pastikan pengelolaan APBD benar-benar efisien dan akuntabel,” ujar Rustam.

Menanggapi hal itu, Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni mengajak seluruh jajaran OPD untuk meningkatkan koordinasi dalam pelaksanaan anggaran.

Ia menegaskan bahwa laporan pertanggungjawaban anggaran adalah bagian penting dari upaya mewujudkan pemerintahan yang bersih dan transparan.

Baca Juga :  Capaian PAD dan Belanja Daerah 2024 Dibedah Dalam Rapat Paripurna DPRD Bontang

“Pertanggungjawaban ini bukan sekadar laporan angka. Ini tentang kepercayaan publik. Maka setiap sen yang digunakan harus jelas manfaatnya untuk masyarakat,” tutur Neni.

Ia juga menekankan agar seluruh pimpinan OPD, lurah, dan camat lebih aktif mengikuti agenda DPRD agar memiliki pemahaman menyeluruh terkait arah kebijakan dan tanggung jawab pelaksanaan anggaran di unit masing-masing.

“Kita butuh kolaborasi. Empat poin temuan BPK harus menjadi refleksi bersama untuk memperbaiki sistem yang belum maksimal,” tegasnya.

Dengan disahkannya Raperda ini, DPRD berharap Pemkot dapat terus meningkatkan efektivitas pengelolaan APBD, memperkuat pengawasan internal, dan menjaga konsistensi kualitas belanja publik, khususnya pada sektor-sektor yang berdampak langsung terhadap masyarakat. (adv)

 

Loading

Penulis : Sdh

Editor : Idhul Abdullah

Berita Terkait

Disetujui dengan Syarat, Raperda APBD 2024 Dihujani Catatan Kritis DPRD Bontang
Seragam Gratis Belum Datang, DPRD Bontang Minta Sekolah Tidak Bebani Orang Tua
Kampus Tutup, DPRD Bontang Desak Yayasan Unijaya Bertanggung Jawab
DPRD Bontang Apresiasi Pemkot Bantu Mahasiswa Unijaya yang Terlantar
DPRD Bontang Desak Tindak Lanjut Temuan BPK: Jangan Hanya Bangga Raih WTP
DPRD Bontang Kritik Distribusi Air PDAM: Air Baru Mengalir Saat Tengah Malam
DPRD Bontang Setujui Pertanggungjawaban APBD 2024, Tapi Ingatkan Sejumlah Catatan Serius
Warga Resah, DPRD Dorong Penertiban Tumpukan Batu Koral Ilegal di Kawasan Permukiman

Berita Terkait

Selasa, 24 Juni 2025 - 21:11 WITA

Disetujui dengan Syarat, Raperda APBD 2024 Dihujani Catatan Kritis DPRD Bontang

Selasa, 24 Juni 2025 - 20:56 WITA

Seragam Gratis Belum Datang, DPRD Bontang Minta Sekolah Tidak Bebani Orang Tua

Selasa, 24 Juni 2025 - 19:21 WITA

Kampus Tutup, DPRD Bontang Desak Yayasan Unijaya Bertanggung Jawab

Senin, 23 Juni 2025 - 21:47 WITA

Pemkot dan DPRD Bontang Kompak Sahkan Laporan APBD 2024, Catatan BPK Jadi Sorotan

Senin, 23 Juni 2025 - 21:13 WITA

DPRD Bontang Apresiasi Pemkot Bantu Mahasiswa Unijaya yang Terlantar

Senin, 23 Juni 2025 - 21:06 WITA

DPRD Bontang Desak Tindak Lanjut Temuan BPK: Jangan Hanya Bangga Raih WTP

Senin, 23 Juni 2025 - 20:54 WITA

DPRD Bontang Kritik Distribusi Air PDAM: Air Baru Mengalir Saat Tengah Malam

Senin, 23 Juni 2025 - 20:40 WITA

DPRD Bontang Setujui Pertanggungjawaban APBD 2024, Tapi Ingatkan Sejumlah Catatan Serius

Berita Terbaru

Daerah

Kejari Sinjai Musnahkan Barang Bukti 60 Perkara

Kamis, 26 Jun 2025 - 15:47 WITA