DIKSIKU.com, Bontang – Anggota Komisi II DPRD Bontang, Nursalam, menilai Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang terkesan acuh dalam menyelesaikan permasalahan akses masuk kendaraan di RSUD Taman Husada Kota Bontang.
Pasalnya kata Nursalam, dirinya sudah sering menyuarakan permasalah tersebut, namun hingga kini belum juga ditindaklanjuti.
Padahal menurutnya kondisi akses ke RSUD Taman Husada Bontang yang ada saat ini beresiko bagi pasien yang membutuhkan penanganan cepat.
Bagaimana tidak, untuk menuju rumah sakit, pasien yang menggunakan mobil harus memutar dahulu ke Tugu Selamat Datang Bontang lalu kembali ke akses masuk RSUD Taman Husada Bontang.
“Tolong pemerintah perhatikan ini,” ujarnya, saat rapat Paripurna, Selasa (2/7/2025) lalu.
“Jangan sampai meninggal dua kali orang baru diperbaiki itu jalur,” sambungnya.
Politisi Partai Golkar ini juga menyoroti arus lalu lintas sebelah kiri dari arah Tugu Selamat Datang Bontang yang dianggap membahayakan masyarakat saat keluar dari rumah sakit.
Ia pun meminta agar jalur simpang tiga RSUD kembali dibuka untuk jalur masuk. Sehingga memudahkan para pengendara baik dari arah poros Bontang-Samarinda ataupun yang hendak ke arah Sekambing.
Diketahui, sebelumnya, kritikan ini sudah pernah disetujui oleh Wali Kota Bontang, Basri Rase, yang meminta dinas terkait, yakni Dinas Perhubungan (Dishub), untuk mengatur jalur tersebut.
“Memang akses untuk pasien yang menggunakan kendaraan mobil kalau mau ke rumah sakit itu jadi lebih sulit karena harus mutar sampai Tugu Selamat Datang Bontang. Saya pun sudah merasakannya. Maka saya harap dinas terkait bisa segera menindaklanjuti,” ucap Basri.
Namun, hingga kini, masyarakat Bontang masih menunggu tindakan nyata dari Pemerintah Kota untuk menyelesaikan permasalahan akses ini.
Diharapkan, langkah-langkah konkret segera diambil agar akses menuju RSUD Taman Husada Bontang menjadi lebih aman dan mudah diakses, terutama bagi pasien yang membutuhkan penanganan cepat.
Keamanan dan keselamatan pasien harus menjadi prioritas utama, dan pemerintah diharapkan dapat segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mengatasi masalah ini. (adv)
Penulis : Endar
Editor : Idhul Abdullah