DIKSIKU.com, Kutai Timur – Anggota DPRD Kutai Timur (Kutim), Hasna, menyoroti pentingnya keterlibatan perempuan dalam politik dan isu-isu sosial. Menurutnya, perempuan sering kali dianggap belum mampu mencapai kesetaraan dengan laki-laki, padahal mereka membawa perspektif yang unik dan penting dalam politik.
“Perempuan cenderung memiliki pandangan yang berbeda dalam politik, seringkali lebih memperhatikan aspek moral dan kemanusiaan dalam setiap keputusan,” ujar Hasna saat ditemui di kantornya.
Hasna menambahkan bahwa keputusan politik yang dibuat oleh perempuan biasanya mempertimbangkan dampak luasnya terhadap masyarakat. Namun, ia juga prihatin bahwa perlindungan dan hak-hak perempuan masih belum sepenuhnya terpenuhi.
Sebagai politikus Partai Golkar, Hasna menegaskan bahwa peran perempuan tidak hanya terbatas sebagai ibu rumah tangga. Ia menyadari bahwa waktu sering kali menjadi tantangan dalam menjalankan berbagai peran, baik di bidang politik maupun sosial.
“Namun, kini perempuan mulai berani mengekspresikan diri,” katanya.
Hasna mengajak perempuan untuk memberikan kontribusi penting dalam pembangunan yang adil di Kutai Timur. Ia mencatat bahwa meskipun keterlibatan perempuan di parlemen masih rendah, jumlahnya harus terus bertambah.
“Saya berharap ke depannya semakin banyak perempuan yang terlibat di DPRD dan mampu memperjuangkan hak-hak masyarakat,” tukasnya.
Saat ini, dari 40 anggota legislatif di DPRD Kutim, hanya 6 di antaranya adalah perempuan.
Penulis : NS
Editor : Idhul Abdullah