DIKSIKU.com, Kutai Timur – Anggota DPRD Kutai Timur, Agusriansyah Ridwan, memberikan pujian kepada pemerintah daerah atas kemajuan program penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat (Pamsimas).
Menurutnya, program ini merupakan langkah penting dalam memenuhi kebutuhan air bersih di berbagai daerah.
“Proyek Pamsimas sedang berjalan dengan baik dan perlahan memperluas jangkauannya ke seluruh wilayah,” ujar Agusriansyah Ridwan saat diwawancarai oleh media. Ia menjelaskan bahwa upaya ini mencakup berbagai komponen, dari pembangunan kolam penampungan hingga pengembangan jaringan distribusi air.
Agusriansyah mengakui bahwa pencarian sumber air yang cukup untuk kebutuhan masyarakat bukanlah hal yang mudah. “Menemukan sumber air yang memadai memerlukan usaha besar. Namun, hasilnya sangat berarti—sejumlah wilayah sudah menikmati manfaat dari program ini,” tambahnya.
Politikus dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini berharap agar Pamsimas dapat terus berkembang dan menjangkau lebih banyak wilayah pelosok. “Harapan kami adalah agar semua masyarakat di Kutai Timur dapat merasakan akses air bersih yang memadai,” ujar Agusriansyah.
Program ini awalnya ditetapkan melalui keputusan Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR dengan nomor: 58/KPTS/DC/20219, yang ditandatangani oleh Dirjen Cipta Karya, Danis H Sumadilaga. Pada fase awal, PAMSIMAS menargetkan sembilan desa di Kutai Timur, menggunakan dana dari APBN.
Desa-desa tersebut meliputi Sido Mulya, Benhes, Long Wehea, dan Nehas Liah Bing di Kecamatan Muara Wahau; Bumi Rapak di Kecamatan Kaubun; Marah Haloq dan Tepian Langsat di Kecamatan Bengalon; serta Sri Pantun dan Marga Mulyo di Kecamatan Kongbeng. Program ini juga mencakup desa-desa yang didukung oleh APBD, seperti Diaq Lay di Kecamatan Muara Wahau, Tabangan Lembak di Kecamatan Bengalon, dan Tanjung Labu di Kecamatan Rantau Pulung.
Hingga kini, Pamsimas telah berhasil menjangkau 42 desa di 18 kecamatan di Kutai Timur. Agusriansyah Ridwan berharap bahwa upaya ini akan terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi kehidupan masyarakat di daerah-daerah yang belum terjangkau. (adv)
Penulis : NS
Editor : Idhul Abdullah