Anggota DPRD Kutim Geram, Dana Pendidikan Dapil 5 Tiba-Tiba Dialihkan ke Dapil 2

- Editor

Rabu, 5 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota DPRD Kutai Timur, Ubaldus Badu. (ist)

i

Anggota DPRD Kutai Timur, Ubaldus Badu. (ist)

DIKSIKU.com, Kutai Timur – Anggota DPRD Kutai Timur, Ubaldus Badu, mengekspresikan kekecewaannya setelah dana aspirasi masyarakat sebesar Rp 1 miliar, yang awalnya dialokasikan untuk peningkatan fasilitas pendidikan di daerah pemilihan (Dapil) 5, dialihkan ke Dapil 2 tanpa pemberitahuan.

Ubaldus merasa geram karena pengalihan ini dilakukan tanpa adanya komunikasi atau pemberitahuan sebelumnya.

“Dana ini awalnya direncanakan untuk meningkatkan fasilitas pendidikan di Dapil 5 yang mencakup Kecamatan Kaubun, Karangan, Sandaran, dan Sangkulirang. Tiba-tiba, dana tersebut dialihkan ke Dapil 2, khususnya di Kecamatan Bengalon, tanpa ada penjelasan,” jelas Ubaldus kepada media beberapa waktu lalu.

Baca Juga :  Pemkot Makassar Dorong Percepatan Status BLUD Untuk Semua Puskesmas

Dia menambahkan bahwa dana aspirasi tersebut merupakan alokasi murni untuk tahun 2024 yang disetujui melalui Dinas Pendidikan Kutim. Dana ini diusulkan berdasarkan aspirasi masyarakat saat reses, yang menginginkan peningkatan fasilitas dan pembangunan sektor pendidikan.

Sebagai wakil rakyat, Ubaldus mengaku telah memasukkan aspirasi tersebut ke dalam program kegiatan, namun setelah melewati proses di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan dinas terkait, dana tersebut justru berpindah dapil.

Baca Juga :  Anggota DPRD Kutim Dorong Kesetaraan Gender di Dunia Kerja

Ubaldus menegaskan bahwa kejadian serupa tidak boleh terulang di masa depan. Ia meminta agar sebelum pengalihan dana dilakukan, pihak-pihak terkait memberikan pemberitahuan terlebih dahulu.

“Kami berharap dana ini bisa dialokasikan kembali ke Dapil 5 dan proses pembangunan tidak terhambat oleh berbagai kendala,” tegasnya. (adv)

Loading

Penulis : NS

Editor : Idhul Abdullah

Berita Terkait

Disetujui dengan Syarat, Raperda APBD 2024 Dihujani Catatan Kritis DPRD Bontang
Seragam Gratis Belum Datang, DPRD Bontang Minta Sekolah Tidak Bebani Orang Tua
Kampus Tutup, DPRD Bontang Desak Yayasan Unijaya Bertanggung Jawab
Pemkot dan DPRD Bontang Kompak Sahkan Laporan APBD 2024, Catatan BPK Jadi Sorotan
DPRD Bontang Apresiasi Pemkot Bantu Mahasiswa Unijaya yang Terlantar
DPRD Bontang Desak Tindak Lanjut Temuan BPK: Jangan Hanya Bangga Raih WTP
DPRD Bontang Kritik Distribusi Air PDAM: Air Baru Mengalir Saat Tengah Malam
DPRD Bontang Setujui Pertanggungjawaban APBD 2024, Tapi Ingatkan Sejumlah Catatan Serius

Berita Terkait

Selasa, 24 Juni 2025 - 21:11 WITA

Disetujui dengan Syarat, Raperda APBD 2024 Dihujani Catatan Kritis DPRD Bontang

Selasa, 24 Juni 2025 - 20:56 WITA

Seragam Gratis Belum Datang, DPRD Bontang Minta Sekolah Tidak Bebani Orang Tua

Selasa, 24 Juni 2025 - 19:21 WITA

Kampus Tutup, DPRD Bontang Desak Yayasan Unijaya Bertanggung Jawab

Senin, 23 Juni 2025 - 21:47 WITA

Pemkot dan DPRD Bontang Kompak Sahkan Laporan APBD 2024, Catatan BPK Jadi Sorotan

Senin, 23 Juni 2025 - 21:13 WITA

DPRD Bontang Apresiasi Pemkot Bantu Mahasiswa Unijaya yang Terlantar

Senin, 23 Juni 2025 - 21:06 WITA

DPRD Bontang Desak Tindak Lanjut Temuan BPK: Jangan Hanya Bangga Raih WTP

Senin, 23 Juni 2025 - 20:54 WITA

DPRD Bontang Kritik Distribusi Air PDAM: Air Baru Mengalir Saat Tengah Malam

Senin, 23 Juni 2025 - 20:40 WITA

DPRD Bontang Setujui Pertanggungjawaban APBD 2024, Tapi Ingatkan Sejumlah Catatan Serius

Berita Terbaru

Daerah

Kejari Sinjai Musnahkan Barang Bukti 60 Perkara

Kamis, 26 Jun 2025 - 15:47 WITA